Berita Viral

Sosok Fabio Quartararo, Pebalap MotoGP yang Protes saat Nasi Goreng Diklaim Berasal dari Malaysia

Berikut ini sosok Fabio Quartararo, pebalap MotoGP yang protes saat Nasi Goreng disebut sebagai makanan khas Malaysia dalam sebuah wawancara.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
Kolase Surya.co.id
Fabio Quartararo jadi bahan perbincangan setelah memberikan protes saat Nasi Goreng diklaim sebagai makanan khas Malaysia. 

"Malu kau yg jadi hostnya, berasa langsung ditampar mukanya"

"Angkat dia jadi duta nasi goreng"

Sosok Fabio Quartararo

Melansir Kompas.com, Fabio Quartararomengawali kariernya sebagai pebalap sejak 2015 lalu. Kala itu, ia dijuluki sebagai pebalap underdog karena bergabung dalam ajang Moto3.

Selama dua musim kariernya di Moto3, Fabio Quartararo gagal meraih satu pun kemenangan dari 31 balapan dan hanya meraih dua kali podium di posisi kedua.

Memasuki musim 2017, Fabio Quartararo mendapat kesempatan promosi ke ajang Moto2 bersama Pons Racing dan mengakhiri musim tanpa sekalipun mampu finis di posisi podium.

Kemenangan di ajang balap motor Grand Prix sepanjang karier Fabio Quartararo diperolehnya setahun kemudian pada balapan kelas Moto2 GP Catalunya 2018, bersama tim Speed Up Racing.

Hanya saja, pencapaian Fabio Quartararo di sisa musim itu justru menurun sehingga hanya mengumpulkan 138 poin dan berada di peringkat ke-10 dalam klasemen akhir pebalap.

Catatan prestasi tersebut rupanya masih menarik minat Yamaha untuk menariknya sebagai pebalap tim satelit setahun kemudian serta membekalinya dengan spesifikasi motor pabrikan.

Keputusan tim pabrikan Yamaha yang memberi kepercayaan sebagai pengganti Valentino Rossi, seperti berdampak pada pencapaian Fabio Quartararo pada musim balap MotoGP 2020.

Fabio Quartararo, yang masih membalap untuk tim Petronas Yamaha SRT pada musim 2020, meraih kemenangan pada dua balapan pertama yakni GP Spanyol dan GP Andalusia di sirkuit Jerez, Spanyol.

Sayangnya, kemenangan berikutnya baru dicatatkan oleh Fabio Quartararo pada balapan kedelapan musim MotoGP 2020 di GP Catalunya.

Di luar tiga kemenangan tersebut, Fabio Quartararo hanya mampu finis keempat pada GP Emilia Romagna di sirkuit Misano.

Bahkan, Fabio Quartaro gagal finis dalam dua balapan yakni GP San Marino dan GP Valencia, serta berada di peringkat ke-18 pada GP Aragon.

Rangkaian hasil minor tersebut membuatnya mengakhiri musim di peringkat kedelapan dalam klasemen akhir pebalap dengan 127 poin.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved