Kuliner
Bakso Sritikah, Bakso Frozen Khas Malang yang Laris Hingga ke Hongkong
Bagi penikmat kuliner yang tak sempat mengunjungi kota wisata ini, Bakso Sritikah juga menyediakan versi frozen yang bisa dikirim
SURYA.CO.ID, MALANG - Malang sering dikenal dengan sebutan kota bakso, kuliner khas Indonesia yang menjadi ikon tersendiri warga Malang.
Nah, dari sederet kuliner bakso, ada Bakso Sritikah yang berlokasi di Jl Keben, Sukun, Kota Malang.
Namun, bagi penikmat kuliner yang tak sempat mengunjungi kota wisata ini, Bakso Sritikah juga menyediakan versi frozen yang bisa dikirim ke luar wilayah.
Dalam satu bungkus, berisikan bakso pentol, siomay, tahu, mie dan juga goreng.
Founder Bakso Sritikah, Eko Susanto menjelaskan, bakso frozen ini bisa dikirim ke luar Malang bahkan ke luar negeri.
"Bagi anda yang ingin mencoba dan kangen bakso Malang bisa kami kirim hingga ke luar negeri, " terang Eko.
Eko menjelaskan, produknya sangat laris di luar negeri salah satunya di Hongkong.
"Paling laris produk Bakso Sritikah di Hongkong," ucap Eko
Eko menjelaskan Bakso Sritikah sudah melewati perizinan lengkap hingga BPOM.
"Sangat aman sudah melalui BPOM jadi jangan khawatir menikmati bakso kami," jelas Eko.
Berawal dari modal Rp 120 ribu Eko Susanto dan saudaranya membuka usaha Bakso Sritikah hingga kini bisa memiliki 21 karyawan.
"Dulu awal modal Rp 120 ribu, dibantu saudara juga, bahkan saya juga terlilit hutang hingga milyaran rupiah, namun sedikit demi sedikit mulai berlangsung pulih," tutur Eko.
"Saya awal dulu jualan di media sosial, bahkan kami mengantarkan sendiri ke rumah-rumah pemesan," papar Eko.
Bakso Sritikah sendiri diambil dari nama ibu atau orang tua Eko Susanto bertujuan mencari ridho orang tua.
Hingga kini Bakso Sritikah memiliki pabrik pembuat bakso frozen sendiri ber omset jutaan rupiah. (Purwanto)
BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA
Ngikan Reborn di Surabaya, Inovasi Kuliner Ikan Goreng dan Sambal Nusantara Lebih Variatif |
![]() |
---|
Kuliner Malam di Gresik, Ada Sate Kambing Muda Legendaris Sejak Tahun 1998 di Alun-alun Sidayu |
![]() |
---|
Rujak Cingur Genteng Durasim Surabaya Pertahankan Cobek Berusia 82 Tahun untuk Meracik Bumbu |
![]() |
---|
20 Tahun Ibu Yati Berjualan Semanggi, Kuliner Khas Surabaya yang Melegenda |
![]() |
---|
Incip Perpaduan Ayam Goreng Krispi dan Nasi Kebuli Cita Rasa Timur Tengah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.