Berita Surabaya
Wamenparekraf Angela Bareng Chef Arnold Bertemu Mahasiswa Unair Ajak jadi Milenial Enterpreneur
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo bersama Chef Arnold Poernomo ajak mahasiswa Unair jadi enterpreneur
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Fatkhul Alami
SURYA.co.id | SURABAYA - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo mengajak generasi muda Indonesia ikut mengembangan sektor ekonomi kreatif. Sektor tersebut menjadi salah satu peluang untuk menjadi milenial enterpreneur.
Hal ini disampaikan Wamen Angela saat menghadiri acara Cangkruk dan Ngobrol Bareng Pelaku Ekonomi Kreatif (Cobek Kreatif Surabaya) di Universitas Airlangga Surabaya.
Tak sendiri, pada acara bertema Inovasi Wirausaha Ekonomi Kreatif Melalui Transformasi Digital” tersebut, Wamen turut didampingi Chef Arnold Poernomo.
Berbicara di hadapan peserta pertemuan yang merupakan para mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi, Angela menegaskan milenial maupun gen-Z memiliki peluang untuk berkembang. Apalagi, saat ini Indonesia telah memasuki era bonus demografi.
Di mana penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih besar jumlahnya dibanding usia nonproduktif (65 tahun ke atas). Proporsinya, 60 persen dari total jumlah penduduk Indonesia masih berusia produktif.
"Kita masuk kelompok terbesar di Indonesia, gen Z dan millennial. Kita mempunyai peran yang penting untuk menjadi penggerak utama dalam pembangunan negara ini dengan terus berkarya," kata Wamen dalam arahannya.
"Apa yang bisa kita karyakan? Tentunya salah satunya melalui sektor ekonomi kreatif,” kata Wamenparekraf Angela.
Cobek Kreatif yang diselenggarakan di Surabaya ini diharapkan bisa menginspirasi mahasiswa yang datang dari berbagai daerah. Sehingga, mereka bisa lebih produktif dan berkarya di bidang ekonomi kreatif.
Selain Wamenarekraf dan Chef Arnold, acara ini turut menghadirkan narasumber konten kreatif Surabaya. Masing-masing juga memberikan motivasi, tips, dan trik dalam memulai usaha.
Cobek Kreatif juga mengadakan kompetisi usaha bagi mahasiswa. Empat peserta terbaik berkesempatan melakukan presentasi di hadapan pemateri untuk dipilih sebagai juara.
"Luar biasa sekali (presentasi). Mereka sudah bisa memahami bagaimana membuat business plan yang baik, problem solving-nya juga ada, paham dengan marketing-nya," kata Angela.
"Bahkan, sebenarnya sebagian dari mereka sudah berjualan. Ini merupakan semangat buat kita dari Kemenparekraf melihat potensi-potensi generasi muda yang sangat produktif khususnya di bidang ekonomi kreatif,” lanjutnya.
Chef Arnold Poernomo yang juga Tenaga Ahli Wamenparekraf Bidang Pengembangan Ekonomi Kreatif optimis generasi muda dapat berkarya di sektor ekonomi kreatif. Terutama, dengan memanfaatkan digitalisasi.
“Semoga generasi milenial dan gen Z ini juga bisa memanfaatkan _marketplace) dalam mengembangkan karyanya,” kata Chef Arnold yang turut menjadi menjadi salah satu pembicara dalam acara Cobek Ekonomi Kreatif di Surabaya tersebut.
Plt Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Oneng Setya Harini, mengatakan Cobek Kreatif Surabaya dilaksanakan dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif di kota Surabaya. Oneng menyampaikan Surabaya belum menetapkan salah satu dari 17 subsektor ekraf yang diunggulkan untuk dapat dikembangkan secara intensif.
Berita Surabaya Hari Ini: Peluncuran Koperasi Digital, Jadwal Commuter Line yang Baru |
![]() |
---|
Berita Surabaya Hari Ini: Golkar Buat Lomba Cipta Oleh-oleh, Investasi Mulai Naik, Prestasi Pelajar |
![]() |
---|
8 Landmark dan Ikon Budaya Kota Surabaya, Daya Tarik Wisata Ibu Kota Jawa Timur |
![]() |
---|
Rute dan Lokasi Parkir Parade Surabaya Vaganza, Hari Ini 25 Mei 2025 Mulai Pukul 13.00 WIB |
![]() |
---|
Patuhi Larangan Wisuda SMA/SMK di Jatim, Ini Cara Sederhana SMAN 2 Surabaya Rayakan Kelulusan Siswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.