Smartfren Manjakan TikTokers, Luncurkan Edisi Perdana 10 GB Suramadu Untuk Jatim, Bali dan Nusra

SURYA.CO.ID, BANGKALAN – Para pengguna media sosial TikTok atau Tiktokers akan dimanjakan dengan kehadiran kartu perdana Smartfren 10 GB edisi khusus Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara (Nusra).

Hanya dengan Rp 25.000, pecinta Smartfren bisa mendapatkan kuota internet total 10 GB, yang terbagi 3 GB kuota utama plus 3 GB kuota lokal ditambah 4 GB kuota aplikasi TikTok.

Area Sales Manager Surabaya-Madura Smartfren, Kristyawan Adi Sunaryo mengungkapkan, kuota utama dan kuota lokal itu bisa dipakai untuk mengakses aplikasi apapun selama 24 jam. Sedangkan kuota aplikasi dapat digunakan khusus untuk mengakses TikTok.

“Pelanggan juga bisa mengoptimalkan kartu perdana ini dengan paket Unlimited Nonstop mulai Rp 30.000, sehingga saat kuota habis, akan tetap bisa mengakses internet tanpa harus khawatir pulsanya terpotong,” ungkap Kristyawan di sebuah kafe Jalan HOS Cokroaminoto Kota Bangkalan, Kamis (16/11/2023).

Ia menjelaskan, pada produk 10 GB Smartfren mengangkat berbagai ikon budaya, tradisi dan tokoh cerita pewayangan yang lekat dengan masyarakat Jawa Timur dan Bali Nusra. Salah satunya gambar Jembatan Suramadu yang menjadi ikon Provinsi Jawa Timur.

“Ini wujud komitmen Smartfren untuk memberikan berbagai produk yang aspiratif dan menginspirasi masyarakat. Lewat kartu perdana ini, Smartfren mengangkat berbagai ikon budaya, tradisi dan tokoh cerita pewayangan yang lekat dengan masyarakat Jawa Timur dan Bali Nusra,” jelasnya.

Ia berharap, Kartu Perdana Smartfren 10GB berjuluk jagoan lokal khusus Jawa Timur, Bali, dan Nusra itu mampu mendukung berbagai kebutuhan layanan telekomunikasi terbaik sekaligus mendukung kegiatan positif pelanggan dalam mewujudkan impian digital mereka.

Lebih dari itu, pelanggan juga mendapat manfaat gratis telepon berkualitas HD (High Definition) ke seluruh nomor Smartfren. "Jadi tak usah ragu, langsung saja pakai Smartfren. Pakai dan aktifkan Smartfren Kuota 10 GB untuk mendukung apapun impian digitalmu,” pungkasnya. ****