Menantu Dibunuh Mertua di Pasuruan
Tabiat Khoiri Mertua yang Bunuh Menantu Hamil 7 Bulan di Pasuruan, Sering Salurkan Nafsu Bercinta
Terkuak tabiat asli Khoiri, mertua yang tega bunuh menantu hamil 7 bulan di Pasuruan, Jawa Timur. Sering Salurkan Nafsu Bercinta.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Terkuak tabiat asli Khoiri, mertua yang tega bunuh menantu hamil 7 bulan di Pasuruan, Jawa Timur.
Ternyata, Khoiri sering melampiaskan nafsu bercintanya.
Baca juga: Kisah Pilu Perjodohan Fitria, Mertua Tak Kuat Nafsu Lihat Menantu Hamil 7 Bulan, Endingnya Tragis
Ia melampiaskannya dengan sering sering ke tempat prostitusi untuk menyewa pekerja seks komersial atau PSK.
Hal ini terungkap dalam keterangan Wakapolres Pasuruan, Kompol Hari Aziz.
Dalam pemeriksaan, Wakapolres menyebut, apa yang dilakukan tersangka ini tidak lepas dari hawas nafsu bercintanya yang masih tinggi.
Bahkan, dalam pengakuannya, pelaku ini diketahui sering menyewa Pekerja Seks Komersial (PSK).
“Pelaku ini sering ke tempat prostitusi untuk menyewa PSK.
Ini juga masih dalam pengembangan lebih lanjut. Penyidik akan dalami lebih lanjut,” ujarnya.
Selain itu, hubungan sehari-hari antara Khoiri dan menantunya diduga biasa-biasa saja.
Hal ini berdasarkan pengakuan tetangga yang kaget dengan peristiwa ini.
Melansir dari tayangan Kompas TV, para tetangga heboh bukan karena ada peristiwa berdarah, tapi karena tidak menyangka pelaku tega menghabisi menantunya.
Kejadian ini sulit dipercaya karena para tetangga selama ini tak pernah mendengar mereka cekcok.
Diketahui, Fitria, sapaan akrab ibu hamil 7 bulan tersebut, dibunuh oleh mertuanya sendiri yakni Khoiri atau Satir (53).
Wanita malang itu dihabisi secara keji oleh Satir pada Selasa (31/10/2023) sore.
Fitria dibunuh menggunakan senjata tajam oleh Satir di rumahnya, Dusun Blimbing, Desa Parerejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.