Berita Surabaya

Gramedia Edukasi Nusantara Ajak Guru-Guru di Surabaya Nobar Film 'Budi Pekerti' di CGV Marvell City

Penerbit Gramedia Edukasi Nusantara mengumumkan eksistensinya di bidang penerbitan dengan menyediakan produk-produk dalam menunjang pendidikan

Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: irwan sy
Nur Ika Anisa/TribunJatim.com
Gramedia Edukasi Nusantara mengajak tenaga pendidik di Surabaya nonton bareng film Budi Pekerti di CGV Marvell City Mall Surabaya pada 2 dan 4 November 2023. 

Tak hanya Bu Prani, keluarganya pun mendapat dampak dari video viral tersebut.

Padahal, pada kronologi awal, sang guru hanya menegur seorang pengunjung yang menyerobot antrean.

Permasalahan muncul saat Bu Prani yang tengah memesan kue putu di pasar dan menegur seorang pria yang menyerobot antrean.

Video Bu Prani saat menegur seseorang direkam dan viral dengan narasi yang salah, sehingga sang guru dipandang memarahi penjual kue putu.

Keadaan semakin memburuk ketika banyak pihak menjadikan sang guru BK sebagai korban perundungan.

Di sisi lain, Suami Bu Prani yang bernama Didit yang diperankan oleh Dwi Sasono, pun tengah mengalami depresi karena kegagalan bisnis di tengah pandemi Covid-19.

Film ini juga dibintangi Prilly Latuconsina sebagai Tita dan Angga Yunanda sebagai Muklas. Keduanya berperan sebagai anak dari Bu Prani.

Permasalahan ini terus membesar, tidak hanya pada keluarga tetapi hingga mengancam karier Bu Prani di sekolahnya.

Wregas Bhanuteja sang sutradara menggunakan netizen sebagai bencana yang tak terelakkan hingga menguji keluarga Bu Prani.

Budi Pekerti tampil sangat relevan dengan kenyataan dunia nyata di mana netizen kerap menilai sesuatu di dunia maya tanpa tahu apa yang sebenarnya terjadi.

Wregas berusaha mengingatkan para penonton untuk bisa lebih bijak lagi dalam menggunakan media sosial.

Film yang diproduseri Adi Ekatama, Willawati, dan Iman Usman ini menampilkan sisi bahwa netizen bisa memberi dampak dahsyat bagi kehidupan seseorang di luar sana.

Selain pesannya yang begitu kuat, film dari Kaninga Pictures dan Rekata Studio ini juga menawarkan visual ciamik dan akting memukau dari para pemainnya.

“Film ini resmi tayang di bioskop-bioskop Tanah Air mulai hari ini. Nah kami mengadakan nonton barengnya dua hari,” ungkap Irawan Sukma.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Sekolah Menengah (Sekmen), Dispendik Surabaya, Ahmad Syahroni mengatakan, edukasi melalui film menjadi bagian dari refreshing.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved