Launching Desa Berdaya Taman Budaya Suci, Pj Bupati Pasuruan Ingatkan Hal Ini

SURYA.CO.ID, PASURUAN - Pj Bupati Pasuruan Andriyanto melaunching program desa berdaya Taman Budaya Suci di Desa Bulusari, Kecamatan Gempol, Senin (23/12/2023) sore.

Desa Bulusari baru saja mendapatkan bantuan dari DPMD Provinsi Jawa Timur dalam program Desa Berdaya dan berhak atas uang Rp 100 juta.

Bantuan Rp 100 juta itu diperuntukkan Pemdes Bulusari untuk pembangunan Taman Budaya Suci sebagai tempat wisata baru di desa Bulusari.

“Saya berharap bantuan untuk pengembangan Desa Berdaya ini amanah. Amanah itu adanya kelangsungan atau suistinable,” kata Andriyanto.

Menurutnya, nanti setahun kemudian dicek, apakah taman ini masih tetap terjaga dan bagus atau sudah terbengkali. Dari situ, nanti bisa diukur seberapa jauh amanahnya.

“Bu Kades, saya titip soal keberlangsungan taman budaya suci ini. Tolong dijaga, dan diperbaiki agar ini bisa menjadikan desa ini berdaya,” terangnya.

Disampaikannya, desa berdaya itu bagaimana kebijakan pemerintah desa bisa memberikan dampak bagi masyarakat luas.

Artinya, taman budaya suci ini diharapkan menjadi pengungkit majunya perekonomian masyarakat Desa Bulusari, sehingga bisa diukur sejauh mana berdayanya.

“Misalnya, ini taman budaya suci ini bisa menjadi wisata. Nah kehadiran wisatawan akan memberikan dampak bagi pelaku UMKM di sekitar senin,” jelasnya.

Dulunya UMKM hanya mendapatkan uang Rp 500 per hari, namun karena adanya wisata taman ini, teman - teman UMKM bisa mendapat Rp 3 juta sehari. Ini juga amanah.

“UMKM menggeliat karena adanya taman ini bisa disebut amanah. Karena amanah itu mudah diucapkan tapi secara hakekatnya sulit dilakukan,” terangnya.

Andriyanto juga menguraikan, pembangunan taman budaya suci ini akan menjadi legacy Bu Kades untuk masyarakati masa pemerintahannya.

Kepala Desa Bulusari Siti Hariyati mengatakan, masih perlu banyak pekerjaan untuk bisa melengkapi desa berdaya Taman Budaya Suci ini.

“Kami juga berencana akan membangun aula yang bisa dimanfaatkan untuk sangga seni, belandiri, dan sebagainya termasuk taman literasi warga,” ungkapnya.

Ia mengaku siap menjalankan titipan pesan dari Pj Bupati Pasuruan. Namun, ia juga meminta bantuan Pemkab untuk menyempurnakan wisata desa ini.