Berita Magetan
Pencuri Pompa di Magetan Ditangkap Saat COD, Bisa Kabur Saat Diborgol, Berakhir Babak Belur di Ngawi
saat itulah polisi muncul dan langsung meringkusnya. "Tak butuh waktu lama, pelaku disergap dan langsung diborgol.
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, MAGETAN - Kebodohan pencuri yang ditangkap korbannya dengan cara membayar barang setelah ketemuan atau cash on delivery (COD), sudah kerap terjadi. Tetapi yang dilalui EH, pencuri pompa asal Desa Blaran, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan memang dramatis karena ia sempat berhasil kabur dengan tangan terborgol ke wilayah Ngawi.
EH sudah masuk jebakan korbannya, Amir Samsudin, untuk transaksi sebuah pompa air dengan cara COD. Padahal itu adalah pompa milik Amir, warga Desa Bogorejo, Kecamatan Barat, yang sebelumnya dicuri oleh EH pada 8 Oktober 2023 lalu.
Kasi Humas Polres Magetan, AKP Budi Kuncahyo membenarkan bahwa Amir sudah melaporkan hilangnya pompa air miliknya di sawah. "Setelah itu, korban tersebut melapor ke polisi, kemudian dilakukan penyelidikan. Hasilnya, didapati pelaku menjual pompa air di media sosial," ujar Budi, Minggu (22/10/2023).
Ketika polisi menanyakan barang tersebut, lanjut Budi, korban yakin dan tidak ragu. Sehingga kemudian polisi dan korban memasang jebakan agar pelaku datang sendiri.
Korban akhirnya mengajak pelaku untuk ketemuan dengan dalih untuk melihat pompa yang dijualnya. Dan disepakati tempat COD di Desa Bibrik, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun pada Selasa (17/10/2023) lalu.
Begitu EH datang dan bertemu Amir, saat itulah polisi muncul dan langsung meringkusnya. "Tak butuh waktu lama, pelaku disergap dan langsung diborgol. Namun saat diinterogasi pelaku mencoba kabur meski tangannya dalam kondisi terborgol, menggunakan sepeda motor ke arah Ngawi," imbuhnya.
Kaburnya EH sempat mengagetkan petugas, padahal saat itu tangannya sudah diborgol. Tidak dijelaskan bagaimana EH masih sempat lepas lalu menyalakan sepeda motor dan kabur.
Tidak ingin buruannya lepas, petugas mengejarnya dengan dibantu beberapa warga yang melihat. Hingga akhirnya pelaku ditangkap di Desa Kendung di wilayah Kabupaten Ngawi, dan diberi bonus pukulan beramai-ramai.
"Warga yang geram menghakimi pelaku. Di tengah amuk massa itu, petugas mengamankan dan membawa EH ke Polsek Barat," bebernya.
"Untuk diketahui, EH juga tercatat sebagai residivis dalam kasus yang sama pada wilayah hukum Polres Madiun. Sudah pernah dipenjara selama lima bulan," tuntasnya. *****
Cash on Delivery (COD)
pencuri pompa ditangkap saat COD
pencuri pompa air di Magetan
pencuri pompa kabur dengan tangan terborgol
pencuri ditangkap korbannya lewat COD
Polres Magetan
Gara-gara Google Maps, Truk Asal Sidoarjo Bermuatan 4 Ton Sembako Terguling di Magetan, Sopir Syok |
![]() |
---|
UMK Magetan 2025 Diusulkan Naik Rp 2.384.330, Semua Pihak Langsung Menyetujui |
![]() |
---|
Wisatawan ke Magetan Turun Jelang Tutup Tahun, Kabid Pariwisata : Kebutuhan Masyarakat Sedang Naik |
![]() |
---|
Warga di Lokasi Rawan Longsor Resah EWS Tidak Berfungsi, BPBD Magetan Laporkan Kerusakan ke Provinsi |
![]() |
---|
Sosok Aiptu Hidayat Suratnoharta yang Meninggal Ditembak OTK Papua, Lalu Dimakamkan di Magetan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.