Berita Madiun

Alasan Santri Asal Kudus Nekat Curi Kotak Amal Masjid di Madiun

Seorang santri dari salah satu pondok pesantren di Kudus, Jawa Tengah, inisial RD nekat menguras isi kotak amal Masjid Djami Djahrul Arifiyyah

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Fatkhul Alami
Surabaya.tribunnews.com/Febrianto Ramadani
Rombongan santri asal Kudus tengah diperiksa penyidik Satreskrim Polres Madiun, lantaran salah satu temannya kedapatan mencuri kotak amal masjid sambil menawarkan kalender 

SURYA.co.id | MADIUN - Seorang santri dari salah satu pondok pesantren di Kudus, Jawa Tengah, inisial RD nekat menguras isi kotak amal Masjid Djami Djahrul Arifiyyah di Desa/Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun.

Sialnya, pelaku gagal mengambil langkah seribu usai melancarkan aksi kejahatannya. Sejumlah warga setempat yang mengetahui hal itu, langsung menangkap basah pemuda berusia 24 tahun tersebut.

Kanit I Pidana Umum Satreskrim Polres Kabupaten Madiun, Iptu Johan menuturkan, peristiwa pencurian terjadi, Rabu (11/10/2023).

"Yang bersangkutan dibawa ke Polsek Kare. Kemudian langsung dilimpahkan ke Polres Madiun," ujar Iptu Johan, Kamis (12/10/2023).

Modusnya, lanjut dia, RD datang bersama 7 santri dan menjual kalender ke beberapa rumah warga. Mereka berangkat dari Kudus hendak menuju Surabaya, mengendarai minibus.

"Pada saat istirahat, RD langsung membobol kotak amal dengan menggunakan obeng, serta mengambil uang sebesar Rp 195 ribu," bebernya.

"Harga kalender yang ditawarkan Rp 20 ribu. Motif melakukan pencurian katanya buat uang saku selama perjalanan," tuntas Iptu Johan.

Polisi menjerat tersangka dengan pasal 363, tentang pencurian disertai pemberatan. Ancaman hukumannya kurungan penjara 7 tahun

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved