Berita Surabaya
SPS Corporate dan Ubaya Berikan Beasiswa untuk 100 Lulusan SMK
SPS Corporate bersama Universitas Surabaya (Ubaya) memberikan beasiswa kepada anak-anak lulusan SMK yang tidak mampu di jenjang perguruan tinggi
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Fatkhul Alami
SURYA.co.id | SURABAYA - Lulusan SMK memiliki potensi menjadi tenaga profesional. SPS Corporate bersama Universitas Surabaya (Ubaya) memberikan beasiswa kepada anak-anak lulusan SMK yang tidak mampu di jenjang perguruan tinggi.
Pemberian beasiswa bertajuk ‘Ubaya Peduli’ ini ditandai dengan penandatanganan kesepakatan Memorandum of Understanding (MOU) yang dilaksanakan di Graha SPS Surabaya, Jumat (6/10/2023).
Dalam kesepakatannya, beasiswa ini akan ditujukan khusus bagi lulusan SMK Kristen Harapan Sejati Surabaya. Setiap tahunnya kuota beasiswa akan diberikan kepada 100 siswa, masing-masing 50 siswa jurusan Akuntansi dan 50 siswa untuk jurusan Teknik Elektro.
Chairman SPS Corporate, Dermawan Suparsono mengatakan, syarat mendapatkan beasiswa ini yakni calon pendaftar merupakan siswa SMK Kristen Harapan Sejati Surabaya. Dengan memenuhi standar nilai kelulusan minimal 70 pada setiap mata pelajaran.
Selain itu, para siswa juga telah lulus dari ujian masuk atau tes potensi akademik atau ujian lainnya yang ditentukan oleh Ubaya.
“Tak hanya itu, untuk mendapatkan beasiswa tersebut para siswa harus lulus psikotest dan interview yang diadakan atau difasilitasi oleh pihak perusahaan, serta memiliki karakter yang baik,”ujarnya.
Nantinya beasiswa yang diberikan yakni berupa beasiswa full 100 persen bagi jurusan D3-Akuntansi dan S1 - Teknik Elektro.
“Beasiswa ini kami siapkan untuk menyiapkan generasi muda yang cakap dan menjamin keberlangsungan belajar para siswa-siswi yang berasal dari keluarga kurang mampu dalam rangka meningkatkan partisipasi pendidikan khususnya di SMK Kristen Harapan Sejati,” katanya.
Pemberian beasiswa ini, lanjut Dermawan, sekaligus sebagai persiapan mencetak generasi muda yang cakap di bidang industri melalui para pengajar di Ubaya Ini bertujuan mengoptimalkan kemampuan mereka dalam lingkungan industri.
“Tentu saat ini lulusan di bidang elektro dan akuntansi sangat banyak pengembangannya, dan saat ini banyak dibutuhkan di dalam dunia industri, maka mereka harus memenuhi tuntutan jaman. Selain mendapatkan pengetahuan melalui dosen di Ubaya, mereka juga dapat berdiskusi bersama kami di SPS Corporate,” ujar Dermawan.
Pemberian beasiswa ‘UBAYA Peduli’, Dermawan berharap kedepannya setiap tahun para pendaftar akan semakin bertambah. Menurutnya, hal ini merupakan peluang yang baik bagi generasi muda yang akan berkarya bagi negara.
“Semoga beasiswa ini dapat menjadi peluang bagi siswa dan siswi SMK, dalam menghasilkan generasi muda yang memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara,” ujar Dermawan.
Rektor Ubaya, Dr Ir Benny Lianto MMBAT menegaskan pihaknya mengapresiasi Langkah SPS Corporation dalam komitmennya di dunia pendidikan. Untuk itu, Ubay juga berencana menambah kuota mahasiswa di dua program studi yang menjadi tujuan beasiswa ini.
“Kami akan menambah kuota, meskipun beasiswa mereka akan tetap ikut kelas reguler dan membaur dengan mahasiswa lain. Supaya mereka tidak minder dan tetap berprestasi,”ungkapnya.
Menurut Benny, sudah dua tahun terakhir siswa SMK Kristen Harapan Sejati Surabaya menjadi mahasiswa Ubaya. Bahkan salah satunya pernah meraih nilai tes masuk tertinggi.
“Jadi memang mereka ini memiliki kualitas yang perlu kami fasilitasi di jenjang perguruan tinggi,”pungkasnya.
Berita Surabaya Hari Ini: Peluncuran Koperasi Digital, Jadwal Commuter Line yang Baru |
![]() |
---|
Berita Surabaya Hari Ini: Golkar Buat Lomba Cipta Oleh-oleh, Investasi Mulai Naik, Prestasi Pelajar |
![]() |
---|
8 Landmark dan Ikon Budaya Kota Surabaya, Daya Tarik Wisata Ibu Kota Jawa Timur |
![]() |
---|
Rute dan Lokasi Parkir Parade Surabaya Vaganza, Hari Ini 25 Mei 2025 Mulai Pukul 13.00 WIB |
![]() |
---|
Patuhi Larangan Wisuda SMA/SMK di Jatim, Ini Cara Sederhana SMAN 2 Surabaya Rayakan Kelulusan Siswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.