Jaring Bibit Atlet Potensial Melalui Event Gresik Fight Day
Olahraga body contact semacam tinju, MMA hingga Muay Thai mulai digemari warga Kabupaten Gresik.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, GRESIK - Olahraga body contact semacam tinju, MMA hingga Muay Thai mulai digemari warga Kabupaten Gresik.
Untuk mencari bibit-bibit atlet potensial untuk olahraga ini, Even Gresik Fight Day digelar digelar di Kedai Aroma di Kabupaten Gresik Jawa Timur, Minggu (31/8/2025).
Jumlah peserta aekitar 40 fighter (petarung), mengikuti 20 partai pertandingan eksebisi di berbagai kelas.
Kelas yang di pertandingan pada Gresik Fight Day volume V yakni 48-51kg, 53-56kg, 57-60kg, 61-64kg, 67-70kg, 71-75kg dan 81-85kg.
Baca juga: Warga Gresik Antusias Beli Beras SPHP saat Gerakan Pangan Murah di Tlogopojok
Dary, Ketua penyelenggara Gresik Fight Day mengatakan, acara berlangsung dengan sukses hingga akhir laga, dengan sistem kalah menang di setiap pertandingan.
"Pada kali ini, juara ada 20 orang pada laga volume V ini, karena kami membuat sistem sekali main, menang kalah," ujar Dary, Minggu, (31/8/2025).
Baca juga: Siswa Diajak Lestarikan Budaya, Petrokimia Gresik Gelar Pertunjukan Wayang Kulit Setiap Tahun
Sama dengan even sebelumnya yang di gelar pada Desember 2024, antusias masyarakat luar biasa untuk menonton Gresik Fight Day volume V kali ini.
"Alhamdulillah volume penonton banyak sekali, masyarakat penggemar olahraga body contact antusias menonton. Tujuan dari Gresik Fight Day yakni mencari bibit-bibit atlet potensial dari Gresik untuk kejuaraan lokal maupun nasional, seperti Porprov atau PON," ujar pria yang juga pemilik sasana Golden Tiger Boxing Club Gresik ini.
Baca juga: Berdoa Bersama Ratusan Driver Ojol, Kapolres Gresik Minta Gugurnya Affan Perkuat Kepedulian Sosial
Pria yang juga Ketua Persatuan Tinju Indonesia (Pertina) Gresik ini menambahkan, untuk para peserta atau petarung beragam, mulai anak muda, bapak-bapak hingga para pekerja.
Ada juga peserta dari berbagai kota, tapi lebih banyak didominasi dari wilayah Gresik.
"Peserta beragam, dari Gresik sendiri ada dari Benjeng, Duduksampeyan, Cerme. Dari Lamongan, Surabaya juga ada. Bahkan peserta asal Bekasi, Medan juga ikut, karena mereka bekerja di Gresik," ungkap Dary.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Terlanjur Viral Gaji DPRD Kota Tangsel Rp 44 M Tapi Bansos Cuma Rp 136 Juta, Begini Cara Mengeceknya |
![]() |
---|
Akhir Nasib Oknum TNI yang Pukul Sopir Ojol Sampai Patah Hidung, Kapuspen: Tegas, Tak Ada Toleransi |
![]() |
---|
Netanyahu Melongo, Setelah Inggris, Giliran Kanada, Australia, dan Portugal Akui Palestina |
![]() |
---|
Rekam Jejak Moreno Soeprapto yang Dipuja-puji Ahmad Sahroni Saat Muncul Pertama Usai Rumah Dijarah |
![]() |
---|
UPDATE Kecelakaan di Purwosari Pasuruan, Sopir Truk Meninggal Dunia dan Satu Lainnya Terluka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.