Berita Viral
Fakta Ngeri Pria Sakit Perut Ternyata Ada Pisau Dalam Tubuh, Sebelumnya Berkelahi saat Mabuk
Seorang pemuda mengeluhkan sakit pada bagian perut, kaget ternyata ada perut bersarang di tubuhnya. Ternyata, ini penyebabnya.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Fakta ngeri datang dari seorang pria yang mengaku sakit perut, ternyata ada pisau di tubuhnya.
Keberadaan pisau di dalam perut pria yang mengaku sakit perut itu pun berhasil membuat geger.
Terlebih, pisau yang bersarang di dalam perut tersebut berukuran cukup besar.
Pisau itu memiliki panjang kurang lebih 15 cm.
Keberadaan pisau di dalam perut itu terungkap usai dokter melakukan rontgen.
Sehari sebelumnya, pria tersebut mengaku telibat perkelahian.
Adapun, perkelahian itu dilakukan saat dirinya tengah mabuk.
Rupanya, pisau itu masuk ke dalam tubuh sang pria saat perkelahian tersebut berlangsung.
Beruntung, benda tajam tersebut berhasil dikeluarkan sebelum melukai organ-organ di dalamnya.
Pasalnya berdasarkan pernyataan dokter, keberadaan pisau di dalam perut bisa sangat membahayakan.
Bahkan, bisa mengancam nyawa pria tersebut.
Diketahui, pria yang belum diketahui namanya tersebut berasal dari Nepal.
Ia merupakan pemuda 22 tahun.
Dirinya sukses menyita perhatian publik dengan keberadaan sebilah pisau yang bersarang di perutnya.
Lantas, bagaimana kronologi selengkapnya?
Dilansir Surya.co.id dari Kompas.com, sebagaimana dikutip dari NewsWeek, pria Nepal berusia 22 tahun itu sehari sebelumnya terlibat perkelahian saat dirinya dalam kondisi mabuk.
Saat perkelahian itu, dia ditikam dan mendapati bekas luka di bagian perutnya.
Namun saat petugas medis memeriksa dan tidak ada tanda-tanda mencurigakan, luka tersebut lalu dijahit.

Keesokan harinya, pria tersebut pergi ke rumah sakit dengan keluhan nyeri di bagian perut kiri bawah ringan terus menerus.
Namun dia mengaku tidak mengalami mual, muntah, diare, atau sembelit.
Setelah dilakukan rontgen, dokter kemudian menemukan ada pisau besar masih ada di dalam dan posisinya melintasi perutnya dari sisi kanan ke kiri.
Tampaknya pisau tersebut tidak melukai organ dalam lainnya, menurut laporan kasus di jurnal Cureus, 2 September 2023.
Meskipun demikian, kondisi tersebut bisa berakibat fatal jika tidak segera ditangani.
“Ini merupakan kondisi yang berpotensi mengancam nyawa jika pisau berada dekat dengan organ vital di perut,” kata laporan kasus tersebut.
Tak Ada Organ yang Terluka
Pada pemeriksaan awal, pria tersebut tidak mengalami pembengkakan atau gejala apa pun yang mempengaruhi organ pencernaan.
Ia juga tidak menunjukkan tanda-tanda peritonitis, suatu kondisi ketika lapisan dalam rongga perut meradang dan bisa terjadi setelah jaringan terluka akibat tusukan.
Setelah diketahui ada pisau di dalam perut pria tersebut, dokter langsung melakukan pembedahan.
"Potensi bahaya benda tajam yang bergerak bebas di dalam rongga perut cukup signifikan, dengan risiko tinggi terjadinya cedera tambahan pada organ dan pembuluh darah," tulis penulis, dikutip dari News Week.
Setelah dilakukan operasi, pria tersebut mengalami pemulihan pascaoperasi yang lancar dan dipulangkan pada hari kelima pasca operasi.
Pasien disarankan untuk tindak lanjut pasca-rumah sakit dalam seminggu, dan persetujuan untuk laporan kasus diambil. Namun pasien tidak datang untuk tindak lanjut.
Baca juga: Pencuri Dipaksa Makan Pisang untuk Keluarkan Benda di Dalam Perut, Ternyata Isinya
Wanita di India Idap Sindrom Langka, Banyak Benda Tajam di Dalam Perut
Sebelumnya, dilansir Surya.co.id dari Tribunnews.com, dalam ilmu kedokteran dan psikologi, Sindrom ialah himpunan gejala atau tanda yang terjadi serentak (muncul bersama-sama) dan menandai ketidaknormalan tertentu.
Di dunia terdapat bermacam-macam sindrom.
Salah satunya ialah sindrom Achupagia.
Dikutip dari Mirror, Kamis (15/11) Achupagia ialah sindrom langka dimana penderitanya amat gemar menelan benda-benda tak jamak.
Biasanya si penderita akan menelan benda-benda logam tajam.
Seorang wanita bernama Sangita asal Ahmedabad, India, menderita sindrom langka ini.
Kemarin, ia mendatangi RS Sipil Ahmedabad karena merasa mual dan sakit perut.
Dokter segera melakukan CT Scan untuk mengetahui penyebab Sangita meringis kesakitan. (Kompas.com/Tribunnews.com)
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.