Persebaya Surabaya
Debut Pahit Aditya Arya di Persebaya Surabaya, Kiper Asal Malang Kebobolan Dua Gol
Debut pahit Aditya Arya bersama Persebaya Surabaya, harus langsung kebobolan dua gol lawan Madura United.
Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Fatkhul Alami
SURYA.co.id, - Debut pahit Aditya Arya bersama Persebaya Surabaya, harus langsung kebobolan dua gol lawan Madura United.
Laga Liga 1 2023/2024 antara Madura United vs Persebaya Surabaya bisa jadi laga yang tak terlupakan bagi seorang penjaga gawang muda Aditya Arya.
Pemain berusia 19 tahun itu akhirnya mendapatkan penampilan pertamanya bersama Persebaya Surabaya.
Ia masuk sebagai pemain pengganti di menit ke-33 usai Andhika Ramadhani harus ditarik keluar akibat cedera.
Meski catatkan penampilan pertama, sayangnya laga debut bagi Aditya Arya berakhir pahit.

Pasalnya ia harus kebobolan dua gol di pertandingan bertajuk Derby Suramadu tersebut.
Satu gol dicetak oleh Lulinha lewat sebuah sepakan keras dari luar kotak penalti.
Baca juga: Jadwal Persebaya Surabaya vs Arema FC, Singo Edan Tak Gentar Main di Stadion GBT
Baca juga: Update Kondisi Kiper Persebaya yang Ditendang Pemain Madura United, Bisa Lawan Arema FC?
Sementara satu gol lain bermula dari umpannya yang mampu diintersep oleh Malik Risaldi.
Membuat sebuah serangan yang berhasil diakhiri dengan sontekan Junior Brandao mengunci kemenangan Madura United atas Persebaya Surabaya.
Meski Aditya Arya tak bisa tampil memukau di pertandingan debutnya, pelatih anyar Persebaya Josep Gombau memaklumi.
"Ini sulit karena kami ubah kiper karena cedera. Kiper muda, ini debutnya. Selalu sulit bermain di laga seperti ini melawan tim terbaik," kata Josep Gombau usai pertandingan
Pelatih asal Spanyol itu bahkan memberikan ucapan selamat pada penjaga gawang asal Malang tersebut.
"Tak ada yang perlu saya katakan, selamat untuk debutnya, masih ada masa depan yang panjang. Ini jadi modal untuk ke depan lebih baik," tambahnya.
Adapun Aditya Arya sudah bergabung bersama skuad Persebaya sejak Liga 1 2022/2023 lalu.
Ia menjadi penjaga gawang lapis ketiga setelah Ernando Ari dan Andhika Ramadhani.

Meski menjadi pilihan ketiga di Persebaya, namun Aditya Arya sudah pernah membela Timnas Indonesia U19 dan U20.
Bahkan penampilannya bersama Garuda Muda sempat mendapatkan pujian dari Shin Tae-yong.
Pujian itu dilemparkan oleh Shin Tae-yong pada saat laga Timnas U20 melawan Hongkong di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (16/9/2022) lalu.
Pada Kualifikasi Piala AFC U-20 2023 Grup F, Aditya Arya masuk menggantikan Cahya Supriadi pada menit 62 yang mengalami insiden akibat benturan dengan rekannya Rahmat Beri Santoso pada menit 59.
Akibat insiden tersebut, Cahya Supriadi harus ditandu ke luar lapangan selanjutnya di bawa ke rumah sakit Mitra Keluarga, Surabaya menggunakan ambulans.
Aditya Arya memang kebobolan pada laga ini lewat tendangan penalti Chen Ngo Hen menit 63 meski sebelumnya tendangan penalti sempat ia tepis.
Bermain selama kurang lebih 28 menit, Aditya Arya melakukan empat save penting.
"Dibanding pemikiran saya, ia (Aditya Arya) jauh lebih baik, performa baik juga," ungkap Shin Tae-yong usai latihan tim, Sabtu (17/9/2022) di Lapangan Thor Surabaya.
"Walaupu ada satu kesalahan, tapi ya secara keseluruhan penilaiannya baik sekali," pungkasnya.
Kelebihan Aditya Arya Menurut Pelatih Kiper Persebaya
Benyamin van Breukelen (Benny), pelatih kiper Persebaya Surabaya memiliki penilaian tersendiri tentang kiper mudanya Bajul Ijo Aditya Arya.
Benny menilai Aditya Arya merupakan sosok kiper yang komplet. Kiper muda Persebaya asal Malang itu memiliki semua kemampuan yang sangat potensial menjadi kiper masa depan.
Meski belum bisa menembus skuad utama Persebaya, Benny menyebut penampilan Aditya Arya bersama Timnas U-20 Indonesia menjadi gambaran kecil tentang kemampuan kiper asal Malang itu.
Akibat performa bagus bersama Timnas U-20 yang juga ikut mengantarkan ke putaran final Piala Asia U-20 2023, saat ini ia masuk dalam 34 pemain yang mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 di Eropa, yaitu Turki dan Spanyol.
"Aditya Arya penjaga gawang masa depan, dia punya segalanya, mental juga kemauan. Mentalnya luar biasa, itu yang membuat kami proyeksikan ke timnas U-20. Ternyata pelatihnya mengakui bahwa dia bisa mengikuti," kata Benny.
Faktor itu, tambah Benny sangat terlihat saat Aditya Arya turun membela Timnas Indonesia U-20, ia menjadi pilihan utama setelah Cahya Supriadi.
"Baru masuk ke timnas sudah tampil berani, kiper yang belum pernah sama sekali merasakan timnas tapi menurut saya tampil bagus," jelas pelatih kelahiran Medan tersebut.
"Dia bisa mengalahkan penjaga gawang yang sudah 2 tahun ikut di sana. Kalau tidak punya mental tidak mungkin," tambah Benny.
Ingin potensi anak asuhnya berkembang maksimal, Benny katakan terus memantau Aditya Arya dari jauh di tengah saat ini bergabung dengan Timnas Indonesia U-20.
"Selalu saya bicara sama dia, tidak usah berpikir macam-macam, harus fokus dan terus konsentrasi dalam latihan," pungkasnya.
Persebaya
Persebaya Surabaya
Aditya Arya
Liga 1
Josep Gombau
Shin Tae yong
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Loyalitas Suporter Pekan 1 Super League, Bonek Persebaya Jadi Penonton Terbanyak Susul Persija |
![]() |
---|
Dua Laga Striker Asing Persebaya Perovic Masih tumpul, Pelatih Edu Perez Pasang Badan |
![]() |
---|
Eduardo Perez Tetap Percaya dengan Mihailo Perovic Meski Belum Pecah Telur di Persebaya Surabaya |
![]() |
---|
Berita Persebaya Hari Ini: Kemenangan Persebaya Untuk Bonek, Sosok Rivera cetak Gol Perdana |
![]() |
---|
Kemenangan Persebaya 0-1 Atas Persita Obati Kekecewaan Bonek, Eduardo Perez: Ini Untuk Mereka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.