Persebaya Surabaya

Gelombang Protes Bonek Suporter Persebaya Surabaya Belum Reda, Kini Ancam Kosongkan Tribun

Komentar suporter Persebaya meledak usai hasil imbang lawan PSBS Biak. Tagar #EduOut dan protes laga Persebaya vs Persis mendominasi.

Penulis: Adrianus Adhi | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id
Logo Persebaya Surabaya 

Ringkasan Berita:
  • Komentar suporter Persebaya membanjiri media sosial usai hasil imbang lawan PSBS Biak.
  • Kritik tertuju pada pelatih, strategi, manajemen, dan narasi klub yang dianggap defensif.
  • Tagar #EduOut, seruan kosongkan tribun, dan protes harga tiket mendominasi respons publik.

SURYA.co.id, Surabaya - Hasil imbang 0-0 antara Persebaya Surabaya dan PSBS Biak di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (24/10/2025) memicu ledakan komentar dari suporter.

Meski bermain dengan sembilan pemain sejak babak pertama, Persebaya gagal mencetak gol dan hanya membawa pulang satu poin.

Eduardo Perez memuji perjuangan tim, menyebut para pemain menunjukkan kekuatan luar biasa.

Namun narasi klub soal “perjuangan luar biasa” justru memicu reaksi keras dari suporter.

Komentar di media sosial Persebaya dipenuhi kritik terhadap pelatih, strategi, dan manajemen.

Tagar #EduOut muncul ratusan kali, disertai seruan agar klub segera mengganti pelatih.

Sebagian menyebut permainan Persebaya sudah buruk sejak menit awal, bahkan saat masih bermain dengan 11 pemain.

“Mainmu cap gathel, kosongkan tribun,” tulis salah satu komentar bonek di akun Persebaya Surabaya.

Baca juga: Harga Tiket Persebaya vs Persis Solo Mulai Rp50.000, Sudah Bisa Dibeli

Banyak yang menyebut pelatih minim taktik, dan menyarankan agar Persebaya segera merekrut Bernardo Tavares.

“Ganti pelatih ke @bernardotavares80. Jelas apik kui pelatih e,” tulis akun lain.

Beberapa komentar menyebut manajemen lebih fokus pada konten media sosial ketimbang prestasi.

“Kakean konten, bukane evaluasi & rombak besar-besaran,” tulis akun @rizal*****.

Ada pula yang menyarankan aksi kosongkan tribun sebagai bentuk protes terhadap manajemen.

“Wes talah rek, pokok mene tgl 2 kosongkan tribun ae ben manajement delok motoe,” tulis akun lain.

Sebagian suporter juga menyebut minimnya kreativitas lini tengah sudah terlihat sejak musim lalu.

Sumber: Surya
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved