Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Sejarah Kelas 10 SMA Halaman 17: Nilai Apa yang Dipetik dari Terbentuknya Pulau?
Inilah kunci jawaban buku Sejarah kelas 10 halaman 17: Nilai-nilai apa yang dapat dipetik dari proses terbentuknya pulau-pulau di Kepulauan Indonesia?
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Adrianus Adhi
Konon katanya, gunung dan pegunungan itu memiliki penghuni.
Gunung Lokon dihuni Makawalang. Ia berbahagia karena hidup aman sejahtera di tempat itu tanpa gangguan.
Namun pada suatu hari, ia disuruh pindah tempat karena didesak orang lain yang merasa lebih berhak tinggal di situ.
Penghuni itu bernama Pinontoan dengan istrinya bernama Ambilingan.
Makawalang tidak bisa berbuat apa-apa. Ia menyerah dengan hati sedih.
Ia berjalan menerobos pohon-pohon besar sambil menuruni bukit mencari tempat lain.
Tiba-tiba Makawalang berhenti. Terlihat olehnya sebuah gua. Ia pun masuk ke dalam gua itu hingga jauh ke dalam.
Ia menancapkan tiang-tiang besar penyangga tanah agar bumi jangan runtuh menindihnya.
Ia juga memelihara babi hutan. Hiduplah ia dengan bebas dan bahagia, tidak ada orang yang dapat mengusiknya lagi.
Akan tetapi sayang, jika babi hutan-babi hutan itu menggosok-gosokkan badan mereka ke tiang penahan bumi, terjadilah gempa bumi.
Gerakan atau getaran bumi itu terjadi secara mendadak.
Apabila babi hutan kecil yang menggosokkan badannya, gempa itu tidak begitu terasa karena gerakan mereka lemah.
Sebaliknya, jika babi hutan besar menggosok badan, biasa disebut kantong, gerakan gempanya keras dan besar. Itu berarti, mereka tidak hanya menggosok-gosokkan badan, tetapi juga bersuir-suir (mengorek-ngorek tanah).
Di bumi bisa terjadi kerusakan rumah dan jembatan, bahkan dapat menyebabkan tanah longsor dan gelombang pasang.
Untuk meredakan gempa bumi itu, orang-orang di kampung yang berada di atas bumi harus menyembunyikan atau memukul tongtong, buluh, atau barang apa saja.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.