Berita Viral

Heboh Ada Pria Bucin yang Serahkan Semua Gaji ke Pacar Lalu Ditinggal Nikah, Kini Syok

Inilah sosok pria bucin yang serahkan gaji selama 6 tahun bekerja dan kartu ATM ke pacar, namun berujung ditinggal nikah.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Adrianus Adhi
Kolase Surya.co.id
Pria bucin yang serahkan gaji dan lartu ATM untuk pacar. 

SURYA.CO.ID - Inilah sosok pria bucin yang serahkan gaji selama 6 tahun bekerja dan kartu ATM ke pacar, namun berujung ditinggal nikah.

Pada sebuah video yang viral di media sosial, pria tersebut tak hanya menangis, namun juga beberapa kali pingsan.

Hal itu kemudian membuat keluarga dan kerabat yang ada di dekatnya, sibuk menenangkan sang pria.

Baca juga: NASIB Pemotor yang Adang Bus di Lamongan Viral dan Dianggap Caper, Polres Lamongan Beri Apresiasi

Melansir Sriwijaya Post dalam video Youtube yang diunggah di kanal mereka, jika dilihat dari bahasa yang digunakan, pria tersebut dinilai berasal dari Sumatera Utara.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah video viral di media sosial, mengisahkan seorang pria yang ditinggal nikah oleh kekasihnya, setelah menjalin hubungan selama enam tahun.

Tak hanya itu, saking percayanya dengan sang kekasih, laki-laki tersebut bahkan menyerahkan gaji dan kartu ATM ke pacarnya.

Video tersebut awalnya viral di TikTok setelah diunggah oleh akun @arifinlubis5.

Dalam video tersebut, tampak beberapa orang menenangkan seorang pria yang terkulai lemas di lantai.

Video lainnya menunjukkan pria itu berada di sebuah pekarangan dan bersujud di atas rumput.

"Pria ini sampai jatuh pingsan ketika mendengar kabar bahwa kekasihnya akan segera menikah dengan pria lain. Beberapa orang yang diduga adalah keluarganya berusaha menenangkan pria tersebut."

"Pacaran 7 tahun dan saking sayangnya si cowok rela ngasih ATMnya selama 6 tahun dan dia (si cewek) yang megang gajinya. Ini ditinggal nikah sampai pingsan mendengar kabar," tulis akun tt @ arifinlubis5.

Video tersebut kemudian banyak menuai komentar dari warganet.

Sebagian mengatakan bahwa tak seharusnya pria itu menyerahkan gaji dan ATM-nya ke pasangan yang bukan istrinya.

Baca juga: TELANJUR BUCIN, Pria Serahkan Gaji dan ATM ke Pacar, Berujung Ditinggal Nikah Usai 6 Tahun Bersama

Kasus Serupa: Pacaran 12 Tahun dan Ikut Biayai Hidup, tapi Nikah dengan Orang Lain

Nasib pilu dialami Ayu Wulandari, wanita asal Makassar yang dikhianati seorang pria bernama Lut Faizal (27). 

Sosok Wulan-sapaan akrab Ayu Wulandari, sempat viral setelah menceritakan kisah asmaranya yang berakhir tragis setelah 12 tahun.

Sakit hati Wulan kian menjadi-jadi lantaran ia sudah berkorban ratusan juta untuk menghidupi kekasihnya. 

Namun, kebaikan Wulan justru dibalas dengan pengkhianatan. 

Seperti curhatan Wulan melalui unggahan Instagram @ayuwulandaripertiwii.

Ayu mengaku, sudah membiayai Lut sejak masih duduk di bangku SMP. Ia pun tak ragu membongkar sosok Lut, yang ternyata seorang dosen di sebuah Universitas di Sinjai. 
 
"Sedikit ku ceritakan bagaimana brengseknya laki-laki yang saya temani selama 12 tahun. Singkat cerita saya menemani prosesnya dari SMP-SMA-S1-S2 12 tahun ternyata hanya numpang hidup. Kau itu tidak bisa selesai S2 mu kalau bukan pakai uangku."

Wulan pun sudah mengeluarkan uang hingga ratusan juta demi membiayai kehidupan Lut selama 12 tahun. 

"Saya tidak menuntut banyak, sebagai perempuan yang sudah mengorbankan semuanya, saya hanya butuh keadilan minimal ganti rugi. Total kerugianku sama kau, Rp218 juta," ujar Wulan.

Terancam dilaporkan

Setelah kisah viral, Wulan menceritakan respons keluarga Lut. 

Alih-alih memberikan klarifikasi atau permintaan maaf, keluarga Lut justru bungkam.

Bahkan diakui Wulan, ia terancam dilaporkan ke pihak kepolisian oleh keluarga Lut.

"Keep silent (diam) sekeluarga (keluarga Lut). Dengar-dengar malah mau laporin atas pencemaran nama baik," kata Wulan, dikutip dari Tribun Bogor. 

"Katanya kalau udah reda soal viralnya dia (keluarga Lut) baru laporin (Wulan)," sambungnya.

Terancam dilaporkan, Wulan tak gentar.

Sebab Wulan sudah terlebih dahulu melaporkan Lut ke pihak berwajib.

"Kalau untuk laporan, ada 1 laporan yang lagi berjalan lagi nunggu waktu gelar perkara tapi bukan soa llaporan pengembalian uang," akui Wulan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved