Kapal Nelayan Terbalik di Blitar

Kronologi Kapal Nelayan Terbalik di Pantai Gayasan Blitar, Korban Berasal dari Prigi Trenggalek

Kapal nelayan berawak 23 orang yang terdampar di Pantai Gayasan, Wonotirto, Kabupaten Blitar berasal dari Prigi, Kabupaten Trenggalek.

|
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/samsul hadi
Korban selamat dalam peristiwa kapal nelayan terbalik saat di Puskesmas Gawang, Wonotirto, Kabupaten Blitar, Kamis (7/9/2023). 

SURYA.CO.ID, BLITAR - Kapal nelayan berawak 23 orang yang terdampar di Pantai Gayasan, Wonotirto, Kabupaten Blitar berasal dari Prigi, Kabupaten Trenggalek.

Kapal nelayan yang tenggelam tersebut dua kapal tapi dirangkai satu unit.

Kapal berangkat dari Prigi menuju ke Blitar pada Rabu (6/9/2023) sekitar pukul 16.00 WIB.

Kapal sampai di Pantai Gayasan, Blitar, sekitar pukul 19.00 WIB-pukul 20.00 WIB.

Sesampai di Pantai Gayasan, awak kapal sempat menangkap ikan.

"Awalnya, cuaca bagus, kami sempat nangkap ikan di teluk. Sudah dapat ikan dan hendak pindah ke lokasi lain," kata Sunardi (36), awak kapal yang selamat saat di Puskesmas Gawang, Wonotirto, Kabupaten Blitar, Kamis (7/9/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS Perahu Nelayan Terbalik di Pantai Gayasan Blitar, 15 Orang Selamat dan 8 Orang Hilang

Ketika hendak pindah ke lokasi lain, tiba-tiba cuaca berubah buruk. Kabut tebal dan ombak besar muncul di lautan.

"Tiba-tiba kabutnya tebal, jarak tiga meter sudah tidak bisa terlihat," ujarnya.

Bersamaan dengan itu, ombak besar langsung menghantam kapal berkali-kali.

Korban selamat dalam peristiwa kapal terbalik dirawat di Puskesmas Gawang, Wonotirto, Kabupaten Blitar, Kamis (7/9/2023).
Korban selamat dalam peristiwa kapal terbalik dirawat di Puskesmas Gawang, Wonotirto, Kabupaten Blitar, Kamis (7/9/2023). (surya.co.id/samsul hadi)

Hantaman ombak besar membuat beberapa awak kapal terlempar dari perahu.

"Kapal dihantam ombak besar berkali-kali. Beberapa orang terlempar dari kapal. Sebagian langsung jatuh ke dek kapal," katanya.

Menurutnya, nelayan yang hilang kemungkinan yang terlempar dari kapal setelah dihantam ombak berkali-kali.

"Kami berangkat 23 orang, yang 15 orang selamat, yang delapan orang hilang. Yang hilang ini mungkin terlempar dari kapal setelah dihantam ombak," ujarnya.

Sebelumnya, kapal nelayan terbalik kemudian terdampar di Pantai Gayasan, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, Kamis (7/9/2023).

Kapal tersebut berawak 23 orang nelayan dari Prigi, Kabupaten Trenggalek.

Dari 23 awak kapal, 15 orang selamat dan delapan orang sampai sekarang masih hilang.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved