Kecelakaan Bus di Ngawi
PROFIL PO Eka dan PO Sugeng Rahayu yang Busnya Kecelakaan di Ngawi, Ternyata Saingan Berat
Inilah profil PO Eka dan PO Sugeng Rahayu yang salah stau busnya kecelakaan di Ngawi, Jawa Timur. Ternyata saingan berat.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Inilah profil PO Eka dan PO Sugeng Rahayu yang salah stau busnya kecelakaan di Ngawi, Jawa Timur.
Diketahui, kecelakaan maut bus Eka vs Bus Sugeng Rahayu terjadi di Jalan Raya Ngawi-Maospati, tepatnya di Desa Tambakromo, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Kamis (31/8/2023).
Kecelakaan maut ini mengakibat empat orang meninggal dunia dan 14 lainnya mengalami luka-luka.
Akibatnya, profil Perusahaan Otobus (PO) kedua bus tersebut pun tak luput jadi sorotan.
Terlepas dari kecelakaan maut ini, kedua PO besar tersebut memang menjadi saingan berat di dunia transportasi.
Mereka bersaing ketat untuk mendapatkan penumpang.
Berikut ulasan tentang profil PO Eka dan PO Sugeng Rahayu.
1. PO Eka
Perusahaan Otobus (PO) Eka memang sangat mudah terdengar di telinga.
Memiliki nama yang mudah diingat menjadikan PO bus ini terkenal di jalurnya, bahkan menjadi saingan berat PO Sumber Group (dulu Sumber Kencana sekarang Sumber Selamat dan Sugeng Rahayu).
Baca juga: KRONOLOGI Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Sugeng Rahayu di Ngawi: Hindari Penyeberang, 4 Meninggal Dunia
Awal mula dari PO Ekadimulai sejak 1971, sebelum diberi nama Eka dan Mira, Fendi Haryanto mendirikan PO Flores dan PO Surya Agung.
Seperti dilansir dari Kompas.com.
PO bus asal Mojokerto, Jawa Timur ini pun melayani kelas ekonomi (PO Flores) dan ekonomi AC (PO Surya Agung).
Namun sayangnya pada tahun 1981, PO Flores yang terkenal karena kencang (banter) mengalami kecelakaan ditabrak kereta api dan menimbulkan banyak korban jiwa.
Oleh karena itu, PO Flores dibatasi trayeknya dan penumpang pun mulai berkurang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.