Berita Surabaya

Sampoerna Beri Pelatihan Program HOPE ke Karyawan yang Masuk Masa Pensiun

Sejumlah karyawan PT HM Sampoerna mengikuti Program HOPE (Help, Overcome, Prepare, Energize)

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
ist
Pekerja dari Sampoerna yang ikut pelatihan program HOPE untuk mempersiapkan diri tetap produktif di usia pensiun. 

Hal ini bertujuan agar para karyawan siap menjalani masa purna tugas dengan kegiatan yang bermanfaat dan memberi nilai ekonomi bagi karyawan beserta keluarganya.

Program ini diharapkan dapat membekali para karyawan dengan kemampuan mengatur keuangan pribadi dan keluarga secara lebih baik, bahkan memanfaatkan peluang wirausaha hingga investasi.

Tak hanya itu, Program HOPE juga bertujuan untuk mendorong agar kesejahteraan mereka tetap terjaga selepas ension.

Program HOPE dilakukan secara luar jaringan (offline) dan daring.

Para peserta dapat memilih empat kategori program sesuai minat dan bakatnya, yaitu Food & Beverage, perdagangan, jasa, hingga pertanian.

Terdapat lebih dari 30 kelas kewirausahaan yang dapat diikuti peserta, termasuk pelatihan kewirausahaan bidang kuliner, katering, jasa binatu, dan lainnya.

Salah satu keunikan program yang meraih penghargaan 'Pelatihan Kewirausahaan dan Finansial kepada Karyawan dan Keluarga Karyawan Terbanyak' dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) ini adalah para peserta akan mendapatkan pembinaan secara berkelanjutan.

Usaha mereka akan dipantau oleh mentor.

Peserta pun dapat berkonsultasi terkait tantangan yang mereka alami selama menjalankan usahanya.

Dalam program ini, keberhasilan para peserta dalam menjalankan usahanya diukur berdasarkan beberapa aspek, seperti mampu menabung minimal 10 persen dari pemasukan, memiliki dana darurat, bisa memulai investasi, serta mengurangi utang.

Sementara itu, di bidang kewirausahaan, para peserta Program HOPE dianggap berhasil ketika mampu mencatatkan peningkatan penjualan minimal 10 persen.

Keunikan lainnya, Sampoerna mengizinkan anggota keluarga para peserta program untuk turut serta dalam Program HOPE.

Hal ini bertujuan agar para anggota keluarga dapat memotivasi peserta program untuk lebih bersemangat dalam mengembangkan usahanya selepas pensiun.

Tak hanya itu, para peserta juga akan bergabung ke dalam komunitas Jejaring Tiga Tangan.

Komunitas ini merupakan wadah para peserta Program HOPE.

Dengan demikian, mereka dapat saling berjejaring/berkolaborasi satu sama lain sehingga dapat berkembang bersama-sama.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved