Berita Viral

PENGALAMAN HOROR Driver Ojol Antar Kakek-kakek Viral, Uang Jadi Daun dan Lokasinya Bikin Merinding

Inilah pengalaman horor seorang driver ojol mengantar kakek-kakek yang viral. Uang Jadi Daun dan Lokasinya Bikin Merinding.

kolase TikTok
Sosok Driver Ojol yang Viral Antar Kakek-kakek. Uang Jadi Daun dan Lokasinya Bikin Merinding. 

SURYA.co.id - Inilah pengalaman horor seorang driver ojol mengantar kakek-kakek yang viral di media sosial baru-baru ini.

Driver ojol tersebut baru merasakan ada yang janggal setelah mengantar seorang kakek-kakek.

Uang yang diberikan si kakek mendadak berubah menjadi daun

Dan yang bikin lebih merinding, lokasi turun si kakek ternyata adalah sebuah komplek pemakaman.

Padahal sebelumnya si driver ojol mengaku menurunkan sang kakek di sebuah rumah mewah.

Cerita bermula saat ojek online menerima pesan untuk mengantar penumpang dengan titik jemput BSD,  Kamis (10/8/2023).

Seperti dilansir dari Tribunnews.com.

Lantas ojol itu menjemput penumpang sesuai lokasi dengan nama Mbah Askar.

Tanpa perasaaan curiga, ia lantas mengantarkan kakek-kakek Mbah Askar ini ke alamat yang dituju.

Lokasi titik pengantaran benar sesuai dengan aplikasi.

Ojol itu melihat rumah gedong yang bediri megah yang menjadi tempat tujuannya.

Lalu Mbah Askar pun turun dari motor.

Ia lalu memberikan uang tips untuk pengemudi ojol tersebut.

Namun pengemudi ojol mendadak kebingungan.

Ia lantas  berhenti di sekitar rumah warga yang ramai yang belakangan diketahui Kampung Salimah, Kecamatan Parung Panjang Kabupaten Bogor.

Rekaman pengemudi ojol kebingungan terekam kamera ponsel warga.

Pengemudi ojol tersebut menjelaskan kejadian yang baru saja dialaminya.

Saat mengecek yang yang diterimanya dari mbah melihat uang, yang ternyata daun.

Daun itupun diberikan kepada warga yang penasaran.

Kemudian warga bersama pengemudi ojol tersebut mendatangi alamat pengantaran.

Dan ternyata lokasi menurunkan Mbah Askar adalah sebuah makam.

Kisah itu viral setelah diunggah akun Tiktok @bungsu0178 pada Jumat (11/8/2023).

"Malam ini kejadian, abang gojeknya nganterin Mbah Askara, dari BSD, dianterin sampai Parigi, makam,”

“Dan ini uang tip nya, dari abang gojeknya," ucap perekam video sambil memperlihatkan daun di tangannya.

Pengemudi ojol itu mengaku mengantarkan penumpangnya yang bernama Mbah Askar ke sebuah rumah besar.

Warga yang tak percaya.

Warga meminta pengemudi ojol itu untuk diantar ke lokasi.

"Ayo kita samperin deh," ucap warga.

Namun sampai lokasi ternyata lokasi yang dimaksud ojol itu adalah makam sepi dan gelap.

"Dari BSD nganterin ke Parigi Cilejit, katanya rumah gedong, namanya Mbah Askar," kata perekam.

Driver Ojol Antar Penumpang yang Meninggal 4 Tahun Lalu

Sebelumnya, Cerita horor dari pengemudi ojek online bernama Herman Suherman juga sempat viral di media sosial.

Herman Suherman menyebut dirinya mengantar seorang penumpang yang mengaku sebagai tim dari Jurnal Risa, Cindy, dari Bandung ke Subang.

Namun, setelah diselidiki, Cindy ternyata sudah meninggal empat tahun lalu.

Cerita yang diurai Herman itu pun menjadi trending di Twitter.

Kembali mengangkat pengalaman mistis Herman ke cuitannya, Risa Saraswati sebagai anak indigo mengaku terkejut.

Risa bahkan mengaku sampai merinding saat membaca cerita Herman.

"Baca komen ini... saya jadi merinding," akui Risa Saraswati.

Dilansir TribunnewsBogor.com, Herman lantas bercerita soal pengalamannya yang pernah mengantar Cindy di kolom komentar akun YouTube Jurnal Risa hingga membuat sang pemilik akun terkejut.

 Baca Juga: Ngeri! Penulis Buku Ini Ceritakan Pengalam Mistis Didatangi Banyak Kuntilanak Saat Hujan Angin, Sebut Kepala Si Makhluk Astral Bergelantungan di Plafon Rumah

"Teteh" & Akang",
Sebelumnya mohon maaf, saya mau nanya, apa di Tim JurnalRisa ini ada yang namanya Cindy (almarhum)...??

Saya Driver Ozol, pernah mengantarkan beliau dari depan Istana Plaza Bandung ke Subang. Rencanya kami akan melakukan perjalanan Bandung-Subang (PP) dengan imbalan 400K. Bahkan dari Pom Bensin Lembang, saya dibonceng sama beliau, sampai tujuan," ungkap Herman.

Selama di perjalanan, Herman mengaku dia dibonceng oleh Cindy.

Selama di perjalanan, Herman pun mengaku selalu diperhatikan oleh banyak orang di jalan.

"Tak sedikit orang yg memperhatikan saya seperti keheranan. Sepanjang perjalanan dr Lembang ke Subang, beliau bercerita tentang hal" yg berbau mistis (gaib), & beliau bercerita tentang Tim JurnalRisa ini dan mengaku bagian dari tim ini.

Bahkan beliau menawarkan ke saya tuk menjadi Kru dr Tim ini dengan imbalan 200K, dalam setiap syuting (mengantar ke tempat" yg akan digali cerita mistisnya).
Di tengah" perjalanan pun, banyak hal" aneh yg saya temui," lanjutnya.

Tak curiga, Herman pun akhirnya selesai mengantar Cindy ke Subang.

Setibanya di tempat tujuan, Herman diminta untuk menunggu Cindy di depan gang.

Saat itu Cindy menolak diantar ke rumahnya karena takut dimarahi Ayahnya.

"Setelah sampai ditujuan, beliau meminta saya untuk menunggu dimulut Gang, karena k'lo ketahuan ayahnya, pasti dimarahin & beliaupun menunjukkan rumahnya," tulis Herman.

Satu jam lebih menunggu, Herman mulai curiga pada Cindy.

Penasaran, Herman pun akhirnya memutuskan untuk pergi ke alamat rumah Cindy.

Namun alangkah terkejutnya Herman saat tiba di depan rumah Cindy.

Sebab rumah itu tampak kosong, kotor dan kumuh serta gelap.

Ketika Herman bertanya ke penduduk sekitar, tak ada warga yang mengenal Cindy.

"Setelah menunggu satu jam lebih tak kunjung datang, saya memutuskan untuk kerumahnya. Setiba dirumahnya, bukannya ketemu sama beliau ataupun keluarganya, tapi yang saya temui, hanyalah rumah kosong, kotor, kumuh dan gelap. Saya tanya ke penduduk sekitar, tapi tdk ada yang mengenalinya," sambung Herman.

Dalam suasana bingung, Herman pun akhirnya pergi ke kota Subang.

Herman lantas meminta bantuan kepada driver ojol Subang untuk menemukan Cindy.

"Kemudian saya pergi kearah Kota Subang dan Alhamdulillah disana, saya bertemu dengan para driver" Ozol yang sedang ngalong. Saya dibantu mereka & diizinkan utk bermalam di Basecam mereka.
Ke esokan paginya, sekitar jam 05.00 subuh, saya pulang ke Bandung dan beraktivitas seperti biasa," ungkap Herman.

Satu hari kemudian, Herman kembali dibuat terkejut kala dikabarkan rekannya sesama driver ojol di Subang.

Setelah ditelusuri, Cindy, penumpang yang dibawa Herman itu rupanya sudah meninggal dunia empat tahun lalu.

"Setelah selang 1 hari (lusa-nya), pagi" saya buka Hp, dan saya pun terkejut, karena mendapatkan kabar via Wa dari driver Ozol Subang yg membantu saya (mereka mengaku sudah sweeping kedaerah dimana saya mengantarkan alm.Cindy dan sdh bertemu dengan keluarganya, mereka meminta saya agar sabar dan ikhlas, karena yang saya antarkan itu sudah meninggal 4 tahun yg lalu, akibat kecelakaan dalam perjalanan Bandung-Subang)," cerita Herman.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved