Berita Lumajang

Cegah Harga Pasir Terjun Bebas, Perumda Semeru Terus Upayakan Standarisasi Harga

Perusahaan Umum Daerah Semeru berupaya melakukan standarisasi harga pasir agar tidak terjun bebas di pasaran.

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/erwin wicaksono
Perusahaan Umum Daerah Semeru berupaya melakukan standarisasi harga pasir agar tidak terjun bebas di pasaran. 

SURYA.CO.ID, LUMAJANG - Perusahaan Umum Daerah Semeru berupaya melakukan standarisasi harga pasir agar tidak terjun bebas di pasaran.

Direktur Pengembangan Perumda Semeru Kabupaten Lumajang, Bahrul Wahid menuturkan pihaknya telah menetapkan harga standar pasir di Stockpile Terpadu sebesar Rp 115 ribu pe meter kubik.

"Standarisasi ini penting agar pasar mengikuti harga dari kita. Sehingga harga pasir tidak terjun bebas," ujar Bahrul ketika dikonfirmasi.

Baca juga: BREAKING NEWS Kartu Elektronik Pajak Pasir Palsu Beredar di Lumajang, Polisi Periksa 5 Saksi

Bahrul mengatakan pengelolaan pasir yang tidak tertata membuat harga pasir menjadi tidak terkendali.

Alhasil, adanya Stockpile Terpadu diharapkan dapat membuat harga pasaran pasir di Lumajang tetap stabil di tengah persaingan harga yang ketat.

Baca juga: Ikuti Google Maps, Rombongan Turis China Nyasar ke Tambang Pasir, Tujuan ke Tumpak Sewu Lumajang

"Pasalnya harga pasir ada yang terjun hingga Rp 90 ribu per meter kubik di pasaran non Stockpile Terpadu. Nah ini harus dikelola secara bijam," sebut Bahrul.

Kedepan, Perumda Semeru akan menggaet stockile-stockpile kecil di pelosok agar bergabung di Stockpile Terpadu.

"Masih ada 5 stockpile yang akan kami ajak bergabung. Kami juga akan memperluas Stockpile Terpadu nah ini masih proses," tutupnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved