Berita Tuban

Kunjungan di Tuban, Wapres RI Dapat Usulan Agar Subsidi Pupuk Diganti Uang Tunai

skema atau pilihan-pilihan terkait subsidi pupuk ini masih digodok agar hasilnya bagus ke depan dan manfaatnya dirasakan petani.

Penulis: M. Sudarsono | Editor: Deddy Humana
surya/mochammad sudarsono
Wakil Presiden (Wapres) RI, KH Ma’ruf Amin meresmikan Masjid KH Hasyim Asy’ari di Pondok Pesantren Bahrul Huda, Kabupaten Tuban, Kamis (10/8/2023). 

SURYA.CO.ID, TUBAN - Kunjungan kerja Wakil Presiden (Wapres) RI, KH Ma'ruf Amin di Kabupaten Tuban, mendapat usulan terkait kondisi pupuk. Pupuk subsidi dianggap sulit didapatkan oleh sebagian besar petani, saat musim tanam tiba.

Bahkan pupuk bersubsidi dinilai banyak dimanfaatkan berbagai pihak untuk bisnis gelap, yang membuat petani kelimpungan. "Terkait usulan itu sudah dibahas, rencana agar by name by address (sesuai nama dan alamat, red)," kata Ma’ruf Amin kepada wartawan.

Namun demikian, orang nomor dua di Indonesia itu belum memutuskan apakah nantinya subsidi akan diberikan dalam bentuk uang tunai atau tidak.

Yang jelas, skema atau pilihan-pilihan terkait subsidi pupuk ini masih digodok agar hasilnya bagus ke depan dan manfaatnya dirasakan petani. "Masih kita bahas, mana yang tepat untuk subsidi pupuk bagi petani ini," pungkasnya.

Sekadar diketahui, Wapres RI dalam kunjungan kerja di Tuban, mendatangi tiga tempat dengan agenda berbeda. Di antaranya, memberikan pembekalan wisuda ke III dan meresmikan gedung baru Kampus C Institut Ilmu Kesehatan Nahdlatul Ulama (NU) Tuban pukul 11.00 WIB.

Lalu meresmikan Masjid K.H. Hasyim Asy’ari Pondok Pesantren Bahrul Huda Tuban pukul 15.45 WIB. Kemudian menghadiri Haul Sunan Bonang ke-514, yang digelar di Alun-alun Tuban pukul 19.30 WIB.

Setelah melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan di Tuban, pukul 20.30 WIB, Wapres diagendakan kembali ke Surabaya dengan menggunakan kereta yang sama.

Selain Ibu Hj Wury Ma’ruf Amin, turut mendampingi Wapres dalam kunjungan kali ini yaitu Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika; Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan, Suprayoga Hadi.

Kemudian ada Deputi Bidang Administrasi, Sapto Harjono W.S.; Staf Khusus Wapres, Masduki Baidlowi; Masykuri Abdillah, Robikin Emhas, dan Zumrotul Mukaffa, serta Tim Ahli Wapres, Johan Tedja dan Farhat Brachma. ****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved