Kebakaran Rumah Warga Blitar

Kerugian Kebakaran Rumah Nenek 80 Tahun di Blitar Capai Rp 150 Juta, Polisi Masih Cari Penyebabnya

Sampai sekarang, Polsek Nglegok Polres Blitar Kota masih menyelidiki penyebab kebakaran di rumah tersebut.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/samsul hadi
Kondisi rumah Suprapti di Desa Jiwut, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar yang terbakar, Rabu (9/8/2023). 

SURYA.CO.ID, BLITAR - Nilai kerugian akibat peristiwa kebakaran rumah milik Suprapti (80) di Dusun Klampok, Desa Jiwut, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar ditaksir mencapai Rp 150 juta.

Sampai sekarang, Polsek Nglegok Polres Blitar Kota masih menyelidiki penyebab kebakaran di rumah tersebut.

"Nilai kerugian materiil akibat kebakaran rumah di Desa Jiwut sekitar Rp 150 juta. Seluruh bangunan utama rumah ikut terbakar. Untuk korban jiwa nihil," kata Kapolsek Nglegok Polres Blitar Kota, Iptu Nur Budi Santosa, Kamis (10/8/2023).

Nur Budi belum bisa menyampaikan penyebab kebakaran rumah. Ia masih menunggu hasil penyelidikan dari tim Inafis Polres Blitar Kota.

"Kemarin tim Inafis sudah melakukan olah TKP di lokasi kebakaran. Kami masih menunggu hasil dari Inafis terkait penyebab kebakaran," ujarnya.

Baca juga: BREAKING NEWS Rumah Warga Nglegok Blitar Ludes Terbakar, 3 Mobil Damkar Diturunkan

Namun, kata Nur Budi, ketika peristiwa kebakaran terjadi, korban berada di rumah bersama cucunya yang masih berusia 10 tahun.

Informasinya, cucu korban mempunyai kebiasaan bermain api.

"Ketika terjadi kebakaran, di situ (rumah korban) ada cucu korban, masih usia 10 tahun. Informasinya cucu korban punya kebiasan main api. Tapi kami belum bisa menyimpulkan, masih penyelidikan. Kami menunggu hasil dari Inafis," katanya.

Baca juga: Kisah Cucu Selamatkan Neneknya yang Berusia 80 Tahun Saat Terjadi Kebakaran Rumah di Nglegok Blitar

Baca juga: Rumah Nenek 80 Tahun di Nglegok Blitar Ludes Kebakaran, Polisi Masih Selidiki Penyebabnya

Seperti diketahui, ketika terjadi kebakaran pada Rabu (9/8/2023), Suprapti, pemilik rumah sedang berada di kamar mandi.

Ketika itu, Suprapti berada di rumah bersama cucunya yang masih berusia 10 tahun.

Begitu keluar dari kamar mandi, Suprapti melihat kepulan asap dan kobaran api di bagian kamarnya. Seketika Suprapti berteriak-teriak minta tolong.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved