Berita Malang

NASIB MUJUR Pegawai Toko Bangunan di Malang Gagal Digendam WNA gara-gara Tak Bisa Bahasa Inggris

Pegawai toko di Malang gagal menjadi korban gendam yang dilakukan oleh WNA. Diduga, mereka gagal digendam gara-gara tidak lancar berbahasa Inggris.

PIxabay, uangteman.com
Ilustrasi gendam. Pegawai toko bangunan gagal menjadi korban gendam WNA diduga karena tidak bisa berbahasa Inggris. 

SURYA.CO.ID - Nasib mujur menimpa pegawai toko bangunan di Kota Malang, Jawa Timur. 

Pegawai toko di Malang tersebut gagal menjadi korban gendam oleh warga negara asing (WNA).

Diduga, pegawai toko itu gagal digendam WNA gara-gara tidak lancar berbahasa Inggris.

Adapun, pelaku melancarkan aksinya pada Rabu (2/8/2023) sekira pukul 19.45 WIB.

Sementara itu, pegawai toko diketahui bernama bernama Achmadi dan Ferry.

Mereka merupakan pegawai toko bangunan Belanja Keramik yang berlokasi di Jalan Galunggung, Kelurahan Gadingkasri, Kecamatan Klojen.

Gagalnya aksi gendam oleh WAN tersebut disampaikan oleh Achmadi.

Dilansir Surya.co.id dari Kompas.com, awalnya satu pelaku meminta tukar uang dua lembar Rp 50.000 dengan satu lembar Rp 100.000.

Tapi pelaku tersebut meminta nomer seri sesuai keinginannya.

"Pas dicarikan itu, tangan pelaku masuk-masuk ke laci penyimpanan uang di kasir.

Ferry yang jaga pas itu sadar dan megang tangan pelaku," kata Achmadi pada Selasa (8/8/2023).

Ia mengatakan bahwa pelaku berwajah Timur Tengah.

"Ciri-cirinya, dua orang asing berwajah Timur Tengah," katanya.

Setelah gagal, pelaku langsung pergi ke toko ritel yang tidak jauh lokasinya.

Ia menduga temannya gagal digendam karena tidak mengerti saat diajak berbicara bahasa Inggris oleh pelaku.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved