Persebaya Surabaya

Upadate Persebaya Jelang Lawan Persija dan Kondisi Terkini Bruno Moriera & Reva Adi Utama

Persebaya Surabaya terus mempersiapkan tim terbaik guna menghadapi tuan rumah Persija Jakarta

Editor: Fatkhul Alami
Surabaya.Tribunnews.com/Habibur Rohman
Upadate Persebaya Jelang Lawan Persija dan Kondisi terkini Bruno Moriera & Reva Adi 

Persebaya mengalami penurunan hasil di empat laga yangs udah dijalani. Bajul Ijo hanya meraih satu kemenangan, satu kekalahan, dua laga lain imbang, termasuk bermain 2-2 saat jamu Rans Nusantara FC di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Minggu (23/7).

Selain diimbangi Rans Nusantara, Persebaya juga cuma bermain 1-1 saat menjamu Barito Putera di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

Raihan 5 poin hanya cukup mengantarkan Persebaya ke peringkat 11 klasemen sementara. Posisi yang kurang ideal bagi tim yang sedang membidik gelar juara.

Pertemuan manajemen dan jajaran pelatih Persebaya berlangsung di Kantor Marketing Persebaya di Surabaya Town Square, Senin (24/7). Manajemen memanggil jajaran tim pelatih untuk melakukan diskusi mencari akar permasalahan dan solusi agar Persebaya tampil ngeyel bisa segera bangkit dan menangan.

Dari pihak manajemen Persebaya diwakili Candra Wahyudi, Nanang dan Yahya Alkatiri. Sedangkan tm pelatih lengkap.

Akibat hasil minor dua laga kandang. Bonek meluapkan kekecewaan usai laga hadapi Rans Nusantara FC.

Bonek yang selalu menyanyikan anthem Persebaya, song for pride saat tim berada di tengah lapangan secara melingkar usai laga. Kali itu Bonek membelakangi tim yang sedang ada di tengah lapangan juga tidak menyanyikan song for pride seperti biasanya. Mereka memilih diam.

Melihat situasi ini, begitu selesai song for pride, tim Persebaya, pemain dan pelatih menghampiri Bonek yang ada di tribun utara di GBT.

Kurang lebih selama lima menit tim berdiri di depan Bonek sangat dekat untuk mendengar masukan dan saran dari Bonek.

Sebelum tim kembali, Bonek menyanyikan chant penyemangat agar Persebaya segera bangkit.

"Gak ada masalah, itu bukti mereka sangat mencintai Persebaya. Saya memahami," ungkap Aji Santoso, pelatih Persebaya.

"Ini menurut saya bagus, kami pemain profesional itu memang selalu harus dibawah tekanan, ini kami mendapat tekanan untuk bermain lebih baik, mereka kalau tidak mencintai persebaya pasti diem," terang mantan pelatih Arema dan Persela Lamongan ini.

Aji Santoso mengaku, pihaknya merespons positif diskusi dengan manajemen terkait hasil minor tiga laga terakhir, dimana Persebaya menelan satu kekalahan, dua laga lain imbang.

"Intinya sangat bagus, kami melakukan diskusi untuk bisa memecahkan permasalahan, salah satunya diskusi kenapa tiga pertandingan sedikit agak menurun, terus bagaimana menghadapi pertandingan berikutnya, bagus saja sih," aku Aji Santoso.

"Sangat positif, kemarin diwakili pak Candra sama Mas Nanang, tim manajemen juga masih sangat support sama tim ini," tutur Aji.

Halaman
123
Sumber: Surya Cetak
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved