Kobarkan 'Sat Set Wat Wet Juara', Panjat Tebing Kota Probolinggo Bidik 2 Emas di Kejurnas KU Jambi

SURYA.CO.ID, KOTA PROBOLINGGO - 'Sat Set Wat Wet Juara', itulah slogan yang menggema saat pemberangkatan tiga atlet muda panjat tebing Kota Probolinggo menuju perhelatan Kejurnas Kelompok Umur (KU) di Jambi, yang berlangsung 21-28 Juli 2023 mendatang.

Slogan tersebut juga menjadi pelecut semangat mereka saat dilepas di tempat latihan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Probolinggo, kawasan GOR Ahmad Yani, Jalan Dr Soetomo, Kelurahan Tisnonegaran, Kecamatan Kanigaran, Rabu (19/7/2023).

Pelatih dan Pengurus Harian FPTI Kota Probolinggo, Iwan Rosyidi mengatakan, atlet panjat tebing yang turut serta dalam Kejurnas KU, adalah Cinta Dwi Maharani Cinta Dwi Maharani (15), Aditya Maulana Ibrahim (15), serta Dean Alivy Al Maqvira (14).

Cinta dan Aditya tercatat sebagai pelajar SMPN 2 Probolinggo. Sedangkan Dean merupakan siswi SMPN 9 Probolinggo. "Saya optimistis ketiganya dapat membawa pulang medali," kata Iwan.

Iwan menyebut, sebelum berkompetisi pihaknya telah menggelar program latihan bagi para atlet sejak Januari 2023. Latihannya meliputi kebugaran serta mempertahankan batas waktu kecepatan yang sudah ditetapkan.

"Mendekati pertandingan, latihan dikendorkan. Kami juga melakukan recovery para atlet. Sehingga saat bertanding mereka bisa optimal," ungkapnya.

Iwan menjelaskan, di Kejurnas KU, Cinta dan Aditya turun pada kelas speed dan Dean bertanding di kelas lead. "Ketiganya sudah memenuhi batas waktu kecepatan yang ditentukan pelatih. Jika memenangkan pertandingan Kejurnas ini, mereka bakal mendapat tiket ke Asian Youth Cup Internasional Federation of Sport Climbing (IFSC) 2024," ucapnya.

Sementara Cinta Dwi Maharani menyatakan kesiapannya mengikuti kompetisi Kejurnas KU. Ia optimistis bisa menghadapi semua lawan dan menjadi kampiun di laga itu. Sebelumnya Cinta sukses meraih emas di ajang IFSC 2023, Singapura beberapa hari lalu.

"Saat bertanding besok, kita harus tetap menjaga mental. Sebab ketika gugup akan mempengaruhi penampilan kita. Dengan begitu, selain mengalahkan lawan kita harus mengalahkan atau memanajemen diri kita sendiri," urainya.

Ketua KONI Kota Probolinggo, Rahardian Juniardi mengungkapkan, pihaknya selalu memberikan dukungan bagi para atlet, termasuk panjat tebing saat bertanding di segala kompetisi.

KONI Kota Probolinggo juga berupaya memenuhi kelengkapan fasilitas berstandar internasional, sehingga atlet dapat berprestasi. "KONI menargetkan dua medali emas dan satu perak dalam Kejurnas KU. Kami mempersiapkan reward untuk motivasi atlet dan pelatih ketika target terpenuhi," pungkasnya. *****