Berita Surabaya
Tertarik Pemberdayaan Anak dan Perempuan Jadi Alasan Ashanty Lanjutkan Studi S3 di Unair Surabaya
Ketertarikan dalam pemberdayaan anak dan perempuan membawa Ashanty untuk meneruskan pendidikan doktoral di Unair atau Universitas Airlangga Surabaya
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: irwan sy
SURYA.co.id | SURABAYA - Ketertarikan dalam pemberdayaan anak dan perempuan hingga aktif mengelola yayasan ternyata membawa Ashanty untuk meneruskan pendidikan doktoralnya dengan tema serupa.
Hal ini pula yang mengantarkan Ashanty lolos seleksi dan diterima sebagai mahasiswa S3 atau program doktor jurusan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pasca Sarjana Universitas Airlangga Surabaya untuk tahun pendidikan 2023.
Pertimbangan melanjutkan studi dengan fokus pengembangan SDM ini dilakukan istri Anang Hermansyah ini setelah berkonsultasi dan meminta saran dosen sekaligus pakar komunikasi Suko Widodo.
Dihubungi SURYA.CO.ID, Suko menceritakan komunikasi yang dijalinnya dengan Ashanty berawal dari pengusaha ternama asal Jember Arum Sabil yang menyarankan untuk lanjut studi di Unair.
Arum Sabil kemudian merekomendasikan Ashanty untuk berkonsultasi dengan Suko terkait persiapan masuk pasca sarjana Unair hingga menentukan tema proposal yang diajukan untuk disertasi.
"Ketika diskusi saya pikir mau bahas tentangg artis, gimana bisa sukses atau tentang hak cipta. Tapi ternyata Ashanty merasa tidak ahli, yang lebih ahli suaminya. Kalau Ashanty mengaku lebih tertarik pada pemberdayaan anak dan perempuan seperti yayasan yang ia kelola," ujar Suko, Minggu (2/7/2023).
Menurut Suko, Ashanty punya pengalaman langsung dalam mengelola SDM, khususnya di bidang sosial, sehingga jurusan Pengembangan SDM ini tentunya sangat cocok dan sesuai dengan aktivitasnya.
"Ketika ikut tes wawancara secara online atau virtual, Ashanty sempat grogi dan cemas karena merupakan pengalaman pertama. Saya sarankan ke Ashanty untuk menyampaikan apa adanya yang sudah ditulis. Ceritakan juga pengalaman mengelola yayasan yang dimiliki sekarang," katanya.
Langkah Ashanty dalam melanjutkan pendidikan akademiknya turut mendapat apresiasi Suko.
Sebab, meski kesehariannya sebagai artis, namun masih memikirkan dunia pendidikan.
"Tidak ada keistimewaan pejabat atau apa, setelah diterima nanti akan dirapatkan oleh ketua jurusannya, promotor yang sesuai dengan disertasinya dan peminatan dasarnya sama dosen mana," lanjutnya.
Selain itu, Ashanty juga harus mengikuti orientasi di sekolah pasca sarjana untuk mengenalkan dunia akademik.
Suko mengingat dengan jelas Ashanty menyampaikan komitmennya untuk mengikuti kuliah secara hybrid dan menyelesaikannya tepat waktu.
Berita Surabaya Hari Ini: Peluncuran Koperasi Digital, Jadwal Commuter Line yang Baru |
![]() |
---|
Berita Surabaya Hari Ini: Golkar Buat Lomba Cipta Oleh-oleh, Investasi Mulai Naik, Prestasi Pelajar |
![]() |
---|
8 Landmark dan Ikon Budaya Kota Surabaya, Daya Tarik Wisata Ibu Kota Jawa Timur |
![]() |
---|
Rute dan Lokasi Parkir Parade Surabaya Vaganza, Hari Ini 25 Mei 2025 Mulai Pukul 13.00 WIB |
![]() |
---|
Patuhi Larangan Wisuda SMA/SMK di Jatim, Ini Cara Sederhana SMAN 2 Surabaya Rayakan Kelulusan Siswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.