Berita Nganjuk

Pacu Kinerja OPD Melalui Penyusunan CEE Dan RSP, Pemkab Nganjuk Target Nilai SAKIP Naik

Inspektorat berperan mendampingi OPD meningkatkan nilai SAKIP. Ini bentuk komitmen dalam membenahi sebuah sistem birokrasi

Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: Deddy Humana
surya/ahmad amru muiz
Bupati Nganjuk, H Marhaen Djumadi memberikan arahan dan motivasi kepada OPD dalam upaya meningkatkan kinerjanya melayani masyarakat. 

SURYA.CO.ID, NGANJUK - Peningkatan kinerja seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dimaksimalkan Pemkab Nganjuk. Salah satunya melalui manajemen resiko dalam penyusunan control environment evaluation (CEE) dan Resiko strategis Pemda (RSP) Kabupaten Nganjuk.

Bupati Nganjuk, H Marhaen Djumadi mengatakan, bimtek dalam rangka peningkatan kinerja tersebut sangat penting untuk seluruh SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) dalam melayani masyarakat. Ini karena sebuah kebijakan tersebut harus by system.

"Basic harus kuat, pola pikir harus cerdas. Kita membangun sebuah kebijakan itu harus by system. Maka yang di bawah jika sudah nilainya bagus maka pertahankan terus," kata Marhaen, Rabu (21/6/2023).

Untuk itu, dikatakan Marhaen, pihaknya meminta kepada Inspektorat mengawal betul mengenai SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) seluruh OPD. Karena itu menjadi tolok ukur kinerja yang akuntabel.

"Maka kami harap Inspektorat terus berperan mendampingi OPD dalam meningkatkan nilai SAKIP. Ini bentuk komitmen kami dalam membenahi sebuah sistem birokrasi yakni harus turun langsung. Ini kebijakan kami dalam membangun sebuah komunikasi," ucap Marhaen.

Dalam meningkatkan kinerja OPD, ungkap Marhaen, tentu dibutuhkan sebuah kinerja yang totalitas. Bekerja dengan cerdas dan memperhatikan manajamen yang bagus.

Dan ada tiga kategori kinerja yang masing-masing adalah saling berkaitan, yakni kinerja individu yang mempengaruhi kinerja kelompok, selanjutnya kinerja kelompok (OPD) yang akhirnya mempengaruhi kinerja organisasi (Kabupaten Nganjuk).

"Ke depan akan kami cek lagi kinerja individu, kinerja kelompok dan kinerja organisasi mana yang harus dimaksialkan. Karena kerja harus ada target waktu dan target pekerjaan," tandas Marhaen.

Sementara Inspektur Daerah Kabupaten Nganjuk, M Yasin mengatakan, dalam mencapai nilai SAKIP yang tinggi itu membutuhkan usaha yang lebih dari OPD karena memang cukup berat.

"OPD yang ingin mendapatkan nilai maksimal itu harus mempunyai inovasi nasional lima kali berturut-turut di OPD tersebut. Maka kami lihat yang memenuhi kriteria itu ya itulah yang dapat nilai bagus," kata Yasin.

Sesuai instruksi Bupati Nganjuk, tambah Yasin, tahun 2023 ini nilai SAKIP seluruh OPD dapat lebih baik, maka Inspektorat mengajak seluruh OPD peserta Bimtek untuk bersama-sama mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh.

"Makanya kami harap semuanya mengikuti kegiatan Bimtek CEE dan RSP dengan maksimal," tutur Yasin. *****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved