Berita Viral

MASA LALU Pahit Driver Ojol Wanita yang Viral Ditemui Dedi Mulyadi, Rasakan Jadi Istri Kurir Narkoba

Masa lalu pahit dialami driver ojol wanita yang baru-baru viral ditemui Dedi Mulyadi, Teh Yani. Rasakan jadi sitri kurir narkoba.

Youtube
Driver Ojol Wanita yang Viral Ditemui Dedi Mulyadi. Masa lalunya pahit. 

SURYA.co.id - Masa lalu pahit dialami driver ojol wanita yang baru-baru viral ditemui Dedi Mulyadi, Teh Yani.

Melansir dari tayangan Youtube Dedi Mulyadi, Teh Yani merupakan single parent dan menjadi driver ojol setelah mantan suaminya mendekam di penjara lantaran kasus narkoba.

Wanita asal Purwarkata ini bahkan rela banting tulang siang malam demi menafkahi anaknya yang berusia 7 tahun.

Teh Yani juga cerita ditinggal suaminya yang tak juga jera melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkoba.

"Kan bukan salah aku ( cerai), salah cowonya," katanya.

Dia bercerita menjadi driver ojek online sejak tahun 2018.

"Kalau pisah ( cerai) sih baru 1 tahun sahnya. Tapi pisahnya udah 5 tahun," terangnya.

Sang suami kini menjalani hukuman penjara yang keempat kalinya di Lapas Karawang karena terbukti menjadi kurir narkoba.

"Divonis 6 tahun, baru satu tahun ngejalanin hukum," katanya.

Padahal mantan suaminya itu baru satu tahun merasakan udara bebas setelah 4 tahun mendekam di Lapas Subang.

"Pas 4 tahun di Subang keluar terus masuk lagi," katanya.

Saat awal menikah ia tak mengetahui suaminya memakai narkoba.

"Tahu, cuma aku tertekan diancam-ancam. Pas ketiga di Subang itu aku kira mau berubah aku ngojek sendiri," katanya.

Selama suami dipenjara di Subang ia sudah mulai menjadi driver ojek online.

"Setahun keluar ternyata masih kaya gitu. Make lagi, kurir juga terus aku gugat, setelah aku gugat masuk lagi, ketangkap di Cikampek," katanya.

Dalam satu hari, biasanya ia mendapat penghasilan sebesar Rp 50 ribu.

"Paling tinggi Rp 50 ribu. dulu sempat sampai 400 ribu 2019-2020 sebelum ada saingan," katanya.

Pemilik akun TikTok @nde_99 ini sempat mengeluhkan bernasib pilu dibanding teman-temannya yang lain.

"Orang lain mah suskes suaminya polisi, punya usaha, aku doang yang ngojek," katanya.

"Kita kan bukan orang lain, setiap orang punya riwayat hidup masing-masing. Orang mah saling tuduh siapa tahu yang ngojek lebih bahagia," katanya.

Walau begitu demi bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari ia mengaku sama sekali tidak memikirkan penampilannya.

"Gak takut (jadi jelek), yang saya takutin gak makan, anak gak sekolah," katanya.

Berikut videonya:

Adapun, Teh Yani merupakan seorang driver ojek online yang eksis di jagad maya.

Di sela-sela pekerjaannya, Teh Yani aktif bermain sosial media.

Ia suka membagikan momen kesibukannya narik ojek di akun TikTok pribadinya @teh_yaniee.

Dirinya juga sempat viral dan disebut sebagai wanita tangguh.

Meski demikian ia juga kerap curhat mengenai kehidupannya yang berat.

Kisah Tehh Yeni itu juga disorot oleh Dedi Mulyadi.

Melansir TribunJabar.id, Dedi Mulyadi pun akhirnya bertemu dengan Yani dan berpura-pura sebagai orang lain yang ingin diantarkan. Sambil menunggu, KDM pun bertemu dengan Iwan seorang tukang parkir di Soreang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Dalam sehari Iwan mengaku mendapat uang Rp 50-80 ribu.

Penghasilannya itu ia dapat dari delapan jam memberikan layanan parkir.

“Saya mah gak pernah patok harga, namanya orang jual jasa jadi ikhlas saja diberinya sama orang berapa saya terima,” ucap Iwan.

Iwan pun diajak belanja kebutuhan bahan pokok di sebuah minimarket.

Selain itu ia diberi sejumlah uang sebagai bekal untuk beberapa hari ke depan.

Tak lama Yani pun tiba di minimarket.

Ia tak menyangka dan nyaris pingsan saat mengetahui bahwa orang yang memesannya adalah Kang Dedi Mulyadi.

“Gemetar ini saya bapak,” kata Yani yang terduduk membatu di lantai minimarket.

Pertemuan driver ojol Teh Yani dan Dedi Mulyadi
Pertemuan driver ojol Teh Yani dan Dedi Mulyadi

Kang Dedi Mulyadi mengatakan bahwa ia benar memesan ojol untuk mengantarkan Iwan pulang ke rumahnya. Sekaligus ingin tahu ada apa di balik media sosial Yani yang viral pasrah dengan kehidupan yang dijalaninya.

Menurut Yani ia menggeluti ojol sejak tahun 2019 setelah bercerai dengan suaminya. Ia hidup mengaspal di jalanan demi menghidupi dua anaknya.

“Suami cerai, selingkuh, pisah sudah sekitar empat tahun lalu,” katanya.

Yani menuturkan, ia kerap membagikan kisahnya di tiktok mulai dari kerasnya hidup di jalan hingga mendapat penghasilan yang sangat minim.

“Kalau dulu sehari bisa Rp 100-200 ribu. Kalau sekarang itu keluar jam 9 pagi pulang jam 6 sore, seminggu paling dapat Rp 150-200 ribu,” ucap Yani.

Meski begitu ia tak pantang menyerah dengan memanfaatkan media sosial tiktok. Ia pun kerap live dan mendapatkan ‘saweran’ dari warganet atau netizen.

Sementara itu Dedi Mulyadi memuji kerja keras Yani yang bisa menghidupi keluarganya dengan menjadi ojol. Terlebih hari ini Yani telah membawa rezeki untuk orang lain yakni Iwan sang tukang parkir.

“Kamu memang bawa rezeki buat orang. Saya niat ketemu kamu tiba-tiba ketemu dengan bapak ini (Iwan), bapak ini dapat rezeki, kamu bawa rezeki buat orang,” kata Kang Dedi Mulyadi.

Tak lama, KDM pun meminta Yani untuk mengantar Iwan pulang ke rumahnya di sekitar Cihampelas, KBB. Dengan semangat Yani pun membawa barang belanjaan Iwan dan mengantar menggunakan motornya.

“Hidup harus seperti ini dong, orang mensyukuri hidup, berucap syukur, berterima kasih. Dan setiap kebaikan pasti akan bertemu dengan kebaikan lainnya, seperti yang terjadi pada Teh Yani dan Pak Iwan ini yang dapat rezeki nomplok,” kata Dedi Mulyadi.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved