Anak Petinggi GP Ansor Dianiaya

SINDIRAN Keluarga David Ozora atas Mbuletnya Kasus Mario Dandy: Bebaskan Saja, Angkat Duta Free Kick

Jengah proses hukum Mario Dandy berbelit, keluarga Cristalino David Ozora membuat sindiran tajam.

Editor: Musahadah
kolase tribunnews/instagram
Keluarga David Ozora menyindir proses hukum Mario Dandy yang sampai sekarang belum tuntas. 

SURYA.CO.ID - Berbelitnya proses hukum yang dijalani Mario Dandy, tersangka penganiayaan terhadap Cristalino David Ozora membuat keluarga korban jengah. 

Keluarga David Ozora menyindir Polda Metro Jaya untuk membebaskan saja Mario Dandy yang hingga kini kasusnya belum dilimpahkan ke kejaksaan. 

Bahkan, dengan sindirannya, keluarga David Ozora meminta Polda Metro Jaya untuk mengangkat Mario sebagai duta free kick atau tendangan bebas.

Seperti diketahui dua bulan lebih polisi belum menyerahkan kembali berkas penyidikan kasus penganiayaan disertai perencanaan dengan tersangka Mario Dandy ke Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto mengatakan, sejauh ini penyidik masih melengkapi berkas perkara.

Baca juga: JAWABAN SINGKAT Mario Dandy saat Ditanya Kasus Rafael Alun Trisambodo, Diperiksa KPK Hari Ini

Penyidikan masih dilakukan terutama meminta keterangan saksi untuk memenuhi berkas perkara yang akan dilimpahkan ke kejaksaan.

“Secara proses penyidikannya, kasus perkara Mario Dandy ini masih dalam tahap penyidikan belum P21 karena masih ada beberapa hal yang masih dilengkapi oleh penyidik, mungkin saksi yang masih kurang,” Jelas Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto.

Terkait hal ini, pihak keluarga David Ozora, melalui Alto Luger mempertanyakan kelanjutan proses hukum Mario Dandy Satrio.

Alto Luger, mengungkapkan jika keluarga David begitu lelah dengan proses hukum tersebut.

"Dear Polda Metro Jaya - Kami, keluarga D yang mengikuti perkembangan kasus hukum atas tersangka utama Mario Dandy, penganiaya berat dengan perencanaan atas anak kami D merasa capek dengan ketidakjelasan perkembangan kasus ini. Untuk itu maka kami merasa sebaiknya Mario Dandy dibebaskan saja," tulis Alto di akun Twitter pribadinya @altoluger, Senin (22/5/2023).

Dengan menyindir, Alto menyebut apa yang dilakukan oleh Mario kepada D merupakan sebuah prestasi.

"Sekaligus diangkat sebagai Duta Free Kick oleh Polda Metro Jaya, karena prestasinya yang sangat luar biasa yaitu bisa melihat kepala seorang anak sebagai bola yang pantas untuk ditendang, dan diakhiri dengan selebrasi," tulis Alto. 

Lebih lanjut, Alto juga menyebut Mario memiliki prestasi yang luar biasa karena dapat membuat kasus yang menjeratnya jalan di tempat.

Hal yang demikian membuat keluarga D tidak lagi memiliki harapan kepada kepolisian maupun penegak hukum.

"Dan juga prestasinya yang mampu membuat berkas kasusnya bisa berputar-putar antara Polda Metro dan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Ini jelas sebuah prestasi dari seorang Mario Dandy. Kami pernah punya harapan tinggi kepada kalian... Pernah punya... Terima kasih," pungkasnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved