Warga Tewas Tertembak Peluru Polisi
SOSOK Oknum Polisi Tak Sengaja Tembak Warga Gunungkidul hingga Tewas, Ucap Ini Saat Korban Terkapar
Ini lah sosok oknum polisi yang menembak warga Gunungkidul saat kericuhan di acara hiburan warga. Ini yang dilakukan usai insiden.
Jenazah Andi Aprianto disemayamkan di rumahnya Senin pagi tadi.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta disebut juga datang ke rumah duka.
Sunaryanta menyebut, peristiwa tertembaknya Aldi sebagai kelalaian.
"Insiden tadi malam yang terjadi di dusun ini senantiasa memberikan pengalaman baru untuk berhati-hati," kata Sunaryanta di rumah duka Padukuhan Wuni RT 23 RW 7, Senin (15/5/2023).
"Sekali lagi peristiwa itu tidak sengaja, hanya insiden," kata dia.
Pihaknya mengucapkan turut berbelasungkawa atas kejadian itu.
"Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul turut berbelasungkawa," kata dia.
Dalam kesempatan itu, Bupati Gunungkidul juga menyerahkan akta kematian Aldi untuk keluarga.
Dikonfirmasi hal ini, Polda DIY membenarkan adanya insiden tersebut.
Diakuinya, peluru yang mengenai badan A berasal dari senapan laras panjang milik oknum kepolisian.
Diakuinya, pada saat terjadi keributan, pihak kepolisian berusaha melerai salah satunya memberikan tembakan peringatan.
Namun nahasnya amunisi dari senjata api milik anggota kepolisian ini diduga nyasar dan terkena salah satu warga dan kini dikabarkan telah meninggal dunia.
"Betul, kami sudah mendapat laporannya," kata Kasubbid Penmas Bidhumas Polda DIY AKBP Verena SW, Senin (15/5/2023).
Verena masih mengumpulkan informasi lebih lanjut mengenai peristiwa itu.
Pihak Polda DIY juga sudah melakukan tindakan untuk mencari detail kejadian yang dimaksud.
"Tapi apakah kasus akan diambil alih Polda kami belum mengetahui," ungkapnya. (tribun jogja/kompas.com)
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Lurah Nglindur Girisubo Gunungkidul Janjikan Pendampingan Proses Hukum Kasus Penembakan Warganya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.