UPDATE Kabar Sipir Lapas Dhawank Delvi Usai Viral: Kepemilikan Harta Terungkap, Hukuman Belum Jelas

Inilah update kabar Dhawank Delvi, sipir lapas di Lampung yang viral pamer gaya hidup mewah. Kepemilikan Harta Terungkap.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
TWITTER
Sosok Sipir Lapas Rajabasa Lampung yang viral karena hidup mewah. Ini kabar terbarunya. 

SURYA.co.id - Terungkap update kabar Dhawank Delvi, sipir lapas di Lampung yang viral pamer gaya hidup mewah.

Setelah viral, kini terungkap kepemilikan seluruh harta kekayaan yang dipamerkan Dhawank.

Selain itu, hingga kini belum ditentukan hukuman apa yang akan diberikan kepada Dhawank karena aksi flexing nya itu.

Kakanwil Kemenkumham Lampung menyatakan setelah ramai diberitakan, sipir atas nama Dhawang sudah ditarik ke kanwil Kemenkumham Lampung untuk menjalani pemeriksaan dan pembinaan.

“Sudah kita tarik ke Kanwil Kemenkumham Lampung untuk menjalani pemeriksaan, namun hingga saat ini belum diputuskan jenis hukuman disiplin seperti apa yang akan dijatuhkan kepada yang bersangkutan, mengingat hasil pemeriksaan lanjutan dari Tim inspektorat belum selesai,” ungkap Sorta Lumban Tobing kepada wartawan, Rabu (26/4/2023).

Seperti dilansir dari Tribunnews dalam artikel 'Soal Harta Kekayaan yang Dipamerkan Sipir Dhawang, Ini Hasil Pemeriksaan Kanwil Kemenkumham Lampung'.

“Dari pemeriksaan awal, kami dapati fakta-fakta bahwa sebenar kekayaan yang dipamerkan saudara Dhawang tak semunya milik pribadinya, seperti moge yang diposting tahun 2020, sebenarnya yang bersangkutan hanya menumpang foto untuk bergaya di atas moge dan bukan barang miliknya,” katanya.

Baca juga: Terkuak Pekerjaan Sederhana Ortu Dhawank Delvi, Dikira Tajir Gegara Anak Hobi Flexing dan Bangun RS

Dikatakan, terkait postingan kolam renang memang diakui yang bersangkutan berada di rumah pribadinya yang dibeli tahun 2020 seharga 200 juta.

Dia menyebutkan rumah tersebut dibelinya dengan dana yang sebagian besar berasal dari bantuan mertuanya sebagai pengusaha.

“Iya, itu rumah Dhawang, tapi itu dibeli dari bantuan mertuanya yang merupakan pengusaha,” tutur Sorta.

Sorta juga menjelaskan bahwa rumah sakit yang ramai diberitakan di medsos sebenarnya adalah klinik bersalin milik mertuanya di daerah Lampung Selatan yang sudah berdiri sejak tahun 2009 dan bukan merupakan miliknya.

”Demikian keterangan yang bersangkutan dalam pemeriksaan Tim yang dipimpin oleh Kadivpas Farid Junaedi,” ujar Sorta.

Kakanwil Kemenkumham Lampung ini juga menjelaskan bahwa Dhawang merupakan pegawai golongan IIIA dengan masa kerja 13 tahun dan memiliki gaji sekitar 8 jutaan perbulan.

Dia juga tercatat memiliki usaha pemeliharaan burung khusus untuk mengikuti kontes tingkat daerah maupun tingkat nasional.

Sementara istrinya berprofesi sebagai bidan (ASN di puskesmas) dan punya pekerjaan sampingan membantu layanan kesehatan di klinik bersalin milik orang tuanya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved