Viral Permotor Mainkan Kemaluan di Hadapan Ibu Muda di Surabaya, Kabur Usai Diteriaki Wanita

Setelah beberapa saat tak menghiraukan situasi di luar jalanan depan deponya, DL secara mendadak dibuat tercengang dengan aksi tak senonoh pemotor misterius tersebut.

Menurut DL, selama memainkan alat kelaminnya, sorot mata pemotor tersebut terus menerus melihat ke arah dirinya yang sedang duduk di belakang meja kecil pelayanan depo.

Merasa aksi eksibisionisme dari si pemotor tersebut begitu meresahkan, DL kontan saja merekamnya untuk dijadikan bukti aksi tak senonoh yang menimpa dirinya. Lalu, meneriaki pemotor tersebut, hingga kabur melanjutkan perjalanannya.

"Di depan situ. Terus aku main hape, orang itu nunggu di situ lama. Dia pura-pura telpon. Pas aku sadar orangnya lagi gini-gini (Pandangan mata pelaku saat main kelamin) ke arah saya," ujarnya saat ditemui SURYA.CO.ID di lokasi.

Sementara itu, suami DL, Setiyo Dermawan mengatakan dirinya baru mengetahui istrinya menjadi sasaran aksi eksibisionisme tersebut, sesaat sepulang dari mengirim galon air pesanan pelanggan.

"Saya sudah terlanjur parkir motor dengan gembok. Istri saya cerita sambil tunjukkin video, ya saya gak terima. Lalu saya kejar," ujar Setiyo kepada SURYA.CO.ID.

Setelah mendapat laporan tersebut, Setiyo berupaya mengejar si pelaku atau pemotor Honda Vario warna merah tersebut.

Sayang, karena motor miliknya terlanjur digembok dan tentunya membutuhkan waktu cukup lama membuka kembali kuncinya.

Tak pelak, Setiyo terlambat untuk segera menyusul si pelaku yang kabur ke arah Jalan Balongsari. Hingga akhirnya membuat ia kehilangan jejak.

"Diteriaki (istri saya) lalu pelaku kabur ke Balongsari. Dipergoki istri saya. Saya posisi sedang kirim air. Saya mau kejar, cuma enggak nututi," ungkapnya.

Berdasarkan cerita yang didengar dari sang istri. Diperkirakan si pelaku berusia sekitar 50 tahun.

Aksi tak senonoh tersebut, merupakan kejadian pertama yang dialami sang istri di depan depo isi ulang yang baru berdiri sejak empat bulan lalu.

"Insiden itu baru pertama kali. Curanmor gak pernah. Warga di sini tidak ada yang tahu (sosok pelaku). Iya coba nanti saya omongkan dengan istri saya (soal lapor tidaknya)," pungkasnya.