Wahyu Kenzo Ditangkap Polisi

BISNIS RAKSASA Wahyu Kenzo Crazy Rich Asal Surabaya Selain Robot Trading ATG: Ada Produk Kecantikan

Selain robot trading ATG yang menyeret Wahyu Kenzo ke polisi, crazy rich asal Surabaya itu masih punya bisnis raksasa lainnya. Apa itu?

|
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
KOMPAS.COM/ACHMAD FAIZAL
Wahyu Kenzo Crazy Rich Asal Surabaya saat ditangkap karena kasus Robot Trading ATG. Dia punya bisnis lain. 

Ia bahkan sangat dekat dengan beberapa tokoh penting dan pejabat tanah air, seperti Bambang Soesatyo dan pejabat negara lainnya.

Selain dikenal sebagai founder ATG, Wahyu Kenzo selama ini terkenal sangat hobi lelang untuk beramal.

Ia beberapa kali memenangkan lelang hanya untuk membantu warga yang membutuhkan.

Pria yang dijuluki crazy rich Surabaya ini pertama kali jadi sorotan setelah dinyatakan sebagai pemenang lelang jersey lengenda Persebaya Mat Halil senilai Rp 130 juta.

Motivasi Wahyu Kenzo sendiri untuk ikut lelang jersey Mat Halil tersebut guna memberikan kepedulian terhadap sesama.

Pasalnya, lelang itu dilakukan Greens Nord untuk penggalangan dana yang bakal disalurkan kepada rakyat terdampak PPKM dan Pandemi Covid 19.

"Saya niat untuk kemanusian sih, apapun medianya. Kebetulan ini medianya jersey jadi saya support sisi kemanusiannya," ujar Dinar Wahyu, usai menerima Jersey milik Mat Halil.

Ia kembali mengatakan, jika jersey tersebut akan dipajang sebagai hiasan.

Bahkan, ini jersey pertama kalinya yang dimilikinya.

"Dipajang untuk hiasan. Baru kali ini punya Jersey, for the first time," ungkap Dinar.

Sementara itu, pemilik jersey, Mat Halil, sempat tak percaya jika jersey miliknya itu mencapai ratusan juta rupiah saat di lelang.

Menurut bek sayap bernomor punggung 2 itu menceritakan, jika jersey tersebut merupakan jersey away Persebaya kala itu, dalam mengarungi Indonesia Premiere League (IPL).

"Kalau gak salah itu buat laga away. Kalau biasanya home kan hijau, kalau away itu kan biasanya ada merah, kuning, sama putih," ujar Halil.

Jersey tersebut ternyata pernah dipakai dalam laga away, saat bertandang di luar Pulau Jawa.

"Nah itu mungkin sangking lamanya sampai lupa dipakai dimana, pokoknya bukan home. Kalau gak salah itu dipakai di luar pulau," terangnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved