Berita Madiun

Puting Beling Hempas Ratusan Rumah di Madiun, Putuskan Aliran Listrik dan Robohkan Pohon ke Jalur KA

Ratusan rumah lainnya mengalami kerusakan ringan seperti genteng tersingkap dan banyak pohon yang tumbang.

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Deddy Humana
surya/febriyanto ramadhani
Bupati Madiun Ahmad Dawami Ragil Saputro (baju hitam) meninjau kerusakan rumah warga di sebuah desa Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, rusak dihantam angin puting beliung, Minggu petang (5/5/2023) 

SURYA.CO.ID, MADIUN - Ratusan rumah di tiga desa di Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, rusak diterpa bencana angin puting beliung, Minggu petang (5/5/2023). Terjangan angin itu melanda masing-masing Desa Sidomulyo, Desa Plumpungrejo, dan Desa Jatirejo.

Salah satu pemilik rumah ambruk di Desa Plumpungrejo, Parianto menceritakan, angin puting beliung datang bersama turunnya hujan angin yang kencang, lalu menghantam dinding rumah sampai ambruk "Hembusan angin juga naik ke atas hingga terkena kena genteng genteng rumah," ujar Parianto.

Menurutnya, akibat kejadian ini tiga desa mengalami pemadaman listrik sejak pukul 15.00 hingga malam sekitar pukul 20.00 WIB. Ratusan rumah lainnya mengalami kerusakan ringan seperti genteng tersingkap dan banyak pohon yang tumbang.

Bupati Madiun, Ahmad Dawami Ragil Saputr bersama tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan muspika setempat langsung meninjau lokasi bencana angin puting beliung.

Kaji Mbing, sapaan lekatnya, juga menyampaikan, pihaknya tengah melakukan pendataan secara menyeluruh terkait jumlah rumah warga yang terdampak di tiga desa tersebut.

"Kami rapat bersama guna menentukan langkah-langkah penanganan selanjutnya. Informasi bencana terjadi langsung kemari, sembari penataan untuk bantuan logistik kepada warga segera diterjunkan setelah ini," pungkas Kaji Mbing.

Selain merusak permukiman, angin puting beliung juga menyebabkan pohon tumbang ke jalur kereta api (KA). Berdasarkan laporan yang diterima oleh PT KAI Daop 7 Madiun, pohon tumbang tersebut menutupi jalur kereta api Stasiun Caruban - Babadan.

Manager Humas PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun, Supriyanto mengatakan, batang pohon itu ambruk menutupi jalur KA, membuat perjalanan KA terganggu.

"Selanjutnya petugas melakukan pembersihan pohon tumbang. Dari petugas di lokasi dan laporan Masinis KA Jayakarta relasi Surabaya Gubeng - Pasar Senen, pada pukul 16.52 WIB, satu jalur sudah bisa dilalui perjalanan Kereta Api," ujarnya.

Petugas di lokasi, lanjut Supriyanto, terus melakukan pembersihan. Hingga pukul 17.35 WIB jalur satunya juga sudah aman dilewati perjalanan KA.

"Dampak tumbangnya pohon ke arah jalur KA tersebut mengganggu beberapa perjalanan, yaitu KA Jayakarta relasi Surabaya Gubeng - Pasar Senen yang berhenti luar biasa di jalur pukul 16.45 WIB dan berangkat kembali pukul 16.52 WIB mengalami keterlambatan 18 menit," terangnya.

"Selanjutnya KA Kp/13058 (Rail clinic) berhenti luar biasa di stasiun Babadan, dan berjalan jalur kiri pada pukul 17.32, dan mengalami keterlambatan 42 menit. KA Sritanjung relasi Ketapang - Lempuyangan, menunggu di stasiun Caruban pukul 16.49 WIB, dan berangkat kembali pukul 17.01 WIB, terlambat 8 menit," imbuhnya.

Petugas di lokasi, tuntas Supriyanto, melakukan pembersihan jalur KA dari sisa sisa pohon roboh. PT KAI mengutamakan keselamatan perjalanan KA beserta penumpang dan barang yang diangkutnya. ****

Sumber: Surya
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved