Tronton Muat Batako Terjun ke Jurang di Kebonagung Pacitan, Sopir Meninggal Terjepit Bodi Kendaraan

SURYA.CO.ID, PACITAN - Diduga akibat rem blong, truk tronton bermuatan batako terjun bebas ke jurang sedalam 10 meter, Selasa (28/2/2023).

Kecelakaan tunggal itu terjadi di Jalan Lintas Selatan (JLS) Pacitan-Trenggalek, Desa Worowari, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan. Satu orang dilaporkan meninggal dunia di lokasi.

“Sopirnya bernama Handoko yang meninggal dunia di lokasi,” ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Pacitan, Aiptu Yani Agus, Selasa sore.

Dia menjelaskan, truk tronton bermuatan 25 ton batako ringan bernomor polisi L 9679 UM melaju dari arah kota Pacitan menuju Kecamatan Ngadirojo. Truk dikendalikan oleh Handoko (66) warga Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

“Sopir mau mengantarkan batako ringan itu ke daerah Ngadirojo. Kiriman dari Kota Madiun,” kata Aiptu Yani ketika dikonfirmasi SURYA.CO.ID.

Sesampai di tempat kejadian, di duga radiator truk mengalami gangguan yang mengakibatkan rem tidak berfungsi. Sehingga kendaraan truk tidak dapat dikendalikan dan langsung terjun ke dasar jurang sedalam kurang lebih 10 meter.

"Saat tiba di lokasi kejadian, dugaan sementara, kendaraan bermasalah dengan radiator yang menyebabkan rem tak berfungsi. Pas di jalan turunan berkelok, truk yang hilang kendali kemudian langsung terjun ke jurang," jelas Yani.

Yani menambahkan, atas kejadian tersebut, seorang korban meninggal dunia. Korban merupakan pengemudi truk tronton yang terjepit bodi kendaraan. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

Proses evakuasi berlangsung kurang lebih 2 jam. Petugas kepolisian, TNI dan warga setempat berusaha menarik kendaraan dengan menggunakan mobil damkar untuk mengeluarkan korban.

" Korban 1 orang dari pengemudi. Sekitar kurang lebih 2 jam jasad korban berhasil dievakuasi dari dalam kabin kendaraan yang ringsek. Saat ini korban langsung dibawa ke Rumah Sakit dr Darsono Pacitan," pungkasnya.