TERNYATA Istri Pilot Susi Air yang Hilang Usai Pesawat Dibakar KKB Papua WNI, Ini Update Pencarian
Ini lah kondisi keluarga Philips Marthen, Pilot Susi Air yang hilang setelah pesawatnya dibakar kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua
"Tidak usah juga, tidak boleh," jawab Dudung.
Lebih lanjut, Dudung ditanya perihal pasukan yang dikirim tersebut apakah ditugaskan khusus ke Distrik Paro Kabupaten Nduga atau bertugas di Papua seluruhnya.
"Kayaknya khususnya untuk Paro saja," jawab dia.
Dudung kemudian ditanya lebih jauh soal situasi di Distrik Paro Kabupaten Nduga mengingat ada sebanyak 25 warga telah dievakuasi dari Paro hari ini.
Ia mengatakan berdasarkan laporan yang diterimanya dari kalau Pangdam XVII Cenderawasih ada masyarakat yang terintimidasi oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di sana.
"Tetapi pasukan-pasukan kita sudah banyak di sana dan untuk menciptakan (situasi) kondusif di sana. Dan untuk melindungi masyarakat-masyarakat di sana. Saya rasa nanti mudah-mudahan lebih cepat akan lebih bagus ya," kata dia.
"(Situasinya) tidak seperti segenting apa yang kita dengar sebetulnya. Di situ suasananya komando kewilayahan di sana, kodim maupun koramil masih kondusif. Tinggal pasukan yang nanti akan dikirim, adalah bagaimana untuk mengantisipasi. Bahkan ya mudah-mudahan pilot ini segera ditemukan," sambung dia.
Ia kemudian ditanya lagi perihal adanya tuntutan dari pihak penyandera Pilot Susi Air atau tidak.
"Belum. Belum ada," jawab Dudung.
Terkini, pilot pesawat Susi Air Philips Marthin masih belum dikatahui keberadaannya setelah pembakaran pesawat di Bandara Distrik Paro Nduga Papua oleh KKB.
Philips diduga dibawa oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) setelah insiden tersebut.
Komisi II Minta Utamakan Keselamatan Pilot
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta TNI-Polri memprioritaskan keselamatan sandera dengan mempersiapkan strategi penyelamatan secara matang.
“At all cost, kita harus selamatkan sandera. Karena saya yakin Satgas Damai Cartenz ini diisi oleh para anggota yang memiliki kemampuan terbaik dan memiliki persiapan yang matang. Jadi pastikan keselamatan sandera jadi prioritas operasi kali ini. Ingat jangan pernah ragu ketika hadapi para KKB, tumpas habis semua, masyarakat mendukung,” kata Sahroni, dalam keterangannya, Jumat (10/2/2023).
Di sisi lain, keberhasilan TNI-Polri mengevakusi 15 pekerja mendapat apresiasi dari Sahroni.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.