BAGI-BAGI Duit Ala Ferdy Sambo, Janji Jika Dibela Akan Anggap Anak, Kuat Maruf Ogah Jadi Pengkhianat
Aksi bagi-bagi uang Ferdy Sambo ke anak buahnya seperti Bripka Ricky Rizal dan Kuat Maruf ternyata tak hanya sekali.
"Nggak ada," tegas Kuat.
"Nyesel gak uangnya gak diambil duluan?" ujar hakim.
"Ngak biasa saja," jawab Kuat.
Di bagian lain, jaksa penuntut umum menanyakan apakah wajar kalau dia diberikan uang Rp 500 juta hanya karena sudah mengantar Putri Candrawathi pulang.
Awalnya, Kuat tak langsung menjawab dan sempat dibela kuasa hukumnya agar pertanyaan itu tidak ditanyakan.
Namun, setelah dicecar terus, KUat akhirnya mengakui bahwa tidak wajar dia dibderi uang Rp 500 juta karena cuma mengantar Putri.
Namun, saat ditanya maksud di balik pemberian uang setelah terbunuhnya Brigadir J, Kuat memilih ngeles.
Di sidang itu, Kuat juga mengaku tidak mau menjadi pengkhianat Ferdy Sambo.
"Tadikan suadara bilang ditelpon oleh Ferdy Sambo untuk mengaku. Kenapa saudara sampai ditelpon Ferdy Sambo?" tanya JPU.
"Suruh mengaku," jawab Kuat Maruuf
"Kenapa? Memangnya apa yang ditanyakan penyidik sampai Anda tidak mau menjawab itu kenapa?" tanya JPU.
"Saya takutlah, takut sama bapak (Ferdy Sambo)," jawab Kuat.
"Takut sama Ferdy Sambo sampai Anda tetap pada skenario," tanya JPU.
"Iyalah," jawab Kuat Maruuf.
"Sekuat itu saudara memegang janji kepada Ferdy Sambo," kata JPU.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.