Berita Ponorogo
Respons Polres Ponorogo Terkait Wacana Kakorlantas yang Akan Berlakukan Kembali Tilang Manual
Tilang elektronik disebut tidak efisien, kini Kakorlantas Polri Irjen Firman Santyabudi tengah mempertimbangkan untuk kembali menerapkan tilang manual
Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, PONOROGO - Kakorlantas Polri Irjen Firman Santyabudi menyebut tilang elektronik atau bisa disebut ETLE tidak terlalu efisien. Kini, pihaknya tengah mempertimbangkan untuk kembali menerapkan tilang secara manual.
Lalu bagaimana pemberlakuan tilang manual di Polres Ponorogo?
“Yang jelas kami masih menunggu juknis. Wacananya demikian (ETLE tidak diberlakukan). Tapi saat ini masih konsisten penindakan ETLE Mobile,” ujar Kanit Turjawali Satlantas Polres Ponorogo, Ipda Bagus Sulistyono, Rabu (4/1/2023).
Namun, ada beberapa situasi dan kondisi untuk tilang manual diterapkan. Seperti saat antisipasi balap liar knalpot borong dan tidak sesuai spesifikasi kendaraan.
“Itu sesuai kebijakan pimpinan. Mengingat keluhan masyarakat terkait dengan pelanggaran adik-adik kita yang menggunakan knalpot brong dan indikasi balap liar akan dilaksanakan tilang manual,” kata Ipda Bagus.
Dia menyebut, di Polres Ponorogo untuk ETLE hanya ada satu alat. Adalah mobil ETLE. Sedangkan untuk alat ETLE statis tidak ada.
Satu mobile ETLE di Ponorogo merupakan droping Polda Jatim.
ETLE di Ponorogo sudah diberlakukan sejak Januari 2022 lalu.
Namun, mulai Januari hingga Oktober 2022 lalu, diberlakukan bersamaan antara ETLE dan tilang manual.
“Kalau mulai Oktober 2022 lalu sudah penuh ETLE. Sesuai kebijakan Kapolri. Hanya kalau balap liar ya tetap manual,” beber Ipda Bagus ketika ditemui di kantor Satlantas Polres Ponorogo.
Dari data yang ada, mulai Januari hingga Desember 2022, terekam mobil ETLE adalah 2.735 pelanggaran. Kemudian polisi melakukan analisa dari hasil kamera.
"Kami analisa baik nopol dan pelanggaran pengendara, kami integrasi dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK), kemudian diterbitkan surat tilang, tinggal 970,” jelasnya.
Menurut Bagus, jika dibandingkan dengan tilang manual dari Januari hingga Oktober, ada 9.151 tilang.
Dia mengaku jika tilang manual jangkauan lebih spesifik.
Untuk kesulitan tilang ETLE, lanjutnya, ada upaya dari masyarakat bagaimana agar tidak tertangkap kamera.
“Seperti berusaha menutupi plat nomor dengan lakban atau mengganti plat nomor,” pungkasnya.
Ponorogo
Polres Ponorogo
tilang manual
pemberlakuan kembali tilang manual
Irjen Firman Santyabudi
ETLE
Ipda Bagus Sulistyono
Resmi Diputuskan, UMK Ponorogo 2025 Lebih Tinggi dari Usulan, Disnaker: Naik 7,5 Persen |
![]() |
---|
Gelar Operasi Pasar Bersubsidi Jelang Nataru, Pemkab Ponorogo Sediakan Ribuan Kilogram Bahan Pokok |
![]() |
---|
Diakui Jadi Warisan Dunia, Reog Ponorogo Bakal Ditarikan Serentak di Seluruh Dunia Pada 22 Desember |
![]() |
---|
Polisi Gerebek Gudang Kosong Tempat Penyimpanan Barang Hasil Curian di Ponorogo, Pelaku Masih ABG |
![]() |
---|
Jelang Libur Nataru, Para Sopir Bus di Terminal Seloaji Ponorogo Jalani Cek Kesehatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.