Kebakaran 3 Rumah di Banyuwangi, Diduga dari Korleting Listrik Hingga Ada Suara Ledakan

Berita Banyuwangi

SURYA.co.id, BANYUWANGI - Kebakaran menghanguskan tiga rumah di Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Rabu (4/1/2023).

Ketiga rumah tersebut milik Bahir (65), Adis (65), dan Rahmat (40), yang lokasinya saling berhimpitan satu sama lain.

Lokasi rumah tersebut berada di perkampungan.

Kapolsek Muncar, Kompol Imron, mengatakan penyebab pasti kebakaran masih didalami.

Dugaan sementara, kebakaran dipicu oleh korsleting arus listrik di salah satu rumah.

Ketika api di rumah itu semakin membesar, rembetannya mengenai dua rumah lainnya hingga menyebabkan ketiga rumah hangus terbakar.

"Pertama kali diketahui kebakaran itu ketika salah satu warga mendengar ada suara ledakan di rumah Bapak Bahir," kata Imron.

Belum diketahui pasti asal usul suara ledakan itu.

Kemungkinan, ledakan berasal dari barang-barang yang ada di dalam rumah.

"Warga melihat api mengepul di atas rumah itu. Warga tersebut kemudian berteriak minta tolong," lanjut Kapolsek.

Warga lain berduyun-duyun datang ke tempat kejadian.

Mereka yang panik mencoba memadamkan api dengan cara manual.

Alat-alat seadanya dikeluarkan untuk membawa air dan menyiramnya ke pemukiman itu.

Upaya itu dilakukan sembari menunggu petugas pemadam kebakaran (damkar) yang telah dihubungi datang ke lokasi.

"Kebakaran awalnya sekitar pukul 14.30 WIB. Warga sekitar berusaha memadamkan api secara manual dan mengubungi petugas pemadam sekitar 14.45 WIB," lanjutnya.

Petugas pemadam datang ke lokasi sekitar 50 menit sejak api pertama diketahui.

Saat itu, api telah merambat ke dua rumah lainnya.

Seketika, petugas damkar berupaya menjinakkan Si Jago Merah.

"Pukul 15.55 WIB, api telah berhasil dipadamkan," lanjut Imron.

Rumah yang rusak paling parah akibat kebakaran adalah rumah Bahir.

Mayoritas bangunan rumah hancur terbakar.

Bahkan bagian atap bangunan juga rata dengan tanah.

Polisi menaksir, kerugian akibat kebakaran di rumah Bahir sekitar Rp 50 juta.

Sementara dua rumah lainnya beberapa bagiannya juga gosong.

Di rumah Adis, bagian yang rusak adalah samping kiri dan atap.

Sementara rumah Rahmat rusak di sisi kanan dan atap.

"Kerugian dua rumah itu masing-masing sekitar Rp 20 juta," Imron.