Malam Tahun Baru 2023, Sejumlah Titik Jalan Menuju Alun-alun Jember Ditutup

SURYA.CO.ID, JEMBER - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember bersama aparat kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas pada malam Tahun Baru 2023.

Hal itu dilakukan dengan penutupan lima titik jalan di kawasan perkotaan Jember yang akan berlangsung pada Sabtu (31/12/2022) ini, mulai pukul 18.00 WIB.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jember, Agus Wijaya menjelaskan, penutupan jalan tersebut untuk mengurangi arus lalu lintas di Alun-alun Jember.

"Jadi masyarakat yang mau ke alun-alun cukup jalan kaki saja, supaya tidak terganggu dengan kendaraan lalu lalang," ujar Agus Wijaya saat ditemui usai apel pengamanan malam tahun baru di Mapolres Jember.

Menurutnya, hal ini dilakukan supaya masyarakat yang datang ke Alun-alun Jember saat malam tahun baru bisa leluasa dan bebas.

"Jadi kami beri kebebasan bagi para pejalan kaki, agar tidak terganggu kendaraan roda dua dan roda empat," jelas Agus.

Ia menambahkan, dari arah barat jalan yang akan ditutup berada di jembatan penyeberangan orang Kali Jompo Jalan Sultan Agung.

"Dari bawah jembatan jompo akan kami alihkan ke Jalan Saman Hudi, nanti ada perempatan bisa kami arahkan ke tekok kanan atau tekok kiri. Nanti tergantung hasil koordinasi dengan kepolisian," Agus menuturkan.

Sementara dari jalur selatan akan ditutup, tepatnya sebelumnya gereja di Jalan RA kartini. Sedangkan dari arah utara,  akan ditutup di depan SMP 2 Jember.

"Dan kami alihkan ke Jalan Wijaya Kusuma, untuk arah gerak kendaraan. Sementara Jalan wijaya Kusuma akan kami tutup di depan Bank Mandiri," ungkap Agus.

Sementara dari arah timur, jalur yang akan ditutup mulai daerah Geladak Kembar. Sehingga kendaraan dari arah selatan tidak boleh lewat jalan tersebut.

"Semua penutupan akan dilakukan, sesuai dengan diskresi dengan aparat kepolisian," katanya.

Penutupan jalan tersebut, imbuh Agus, akan berakhir pada tanggal 1 Januari 2023 sekitar pukul 01.00 dini hari. Jika arus lalu lintas sudah sepi.

"Jadi tidak sampai harus menunggu besok pagi, kami lihat juga situasinya, kondisi arus lalu lintas," paparnya.

Sebelumnya, Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo mengimbau kepada masyarakat pada perayaan malam tahun baru untuk tidak perlu berbondong-bondong ke alun-alun.

"Nongkrong di sana, melakukan kegiatan negatif, minum-minuman keras, obat-obatan terlarang itu yang menjadi perhatian kami bersama," imbuhnya.

Oleh karena itu, Hery menyarankan supaya warga merayakan malam tahun baru di rumahnya masing-masing, tidak perlu melakukan konvoi yang mengganggu ketertiban umum.

"Tidak perlu bereuforia ke sana kemari, konvoi yang justru mengganggu ketertiban lalu lintas," pungkasnya