Berita Situbondo

Tiga Desa di Situbondo Diterjang Banjir Rob, 4 Perahu Rusak dan Ratusan Rumah Warga Tergenang Air

3 desa di Kabupaten Situbondo, diterjang banjir rob akibat gelombang pasang pada Kamis (22/12/2022) malam. Nelayan: Ada sekitar 2 meter tinggi ombak.

Penulis: Izi Hartono | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Izi Hartono
Kondisi kawasan pemukiman warga yang terdampak banjir rob akibat gelombang besar yang menerjang kawasan pesisir di Situbondo, Kamis (22/12/2022) malam. 

SURYA.CO.ID, SITUBONDO - Tiga desa di Kabupaten Situbondo, diterjang banjir rob akibat gelombang pasang pada Kamis (22/12/2022) malam.

Akibatnya, 4 perahu milik nelayan tenggelam dan tiga rumah rusak serta ratusan rumah warga tergenangi air laut.

Tiga desa yang berada di daerah pesisir pantai utara terdampak terjangan banjir rob itu adalah Desa Pesisir dan Desa Demung di Kecamatan Besuki serta Desa Kilensari di Kecamatan Panarukan.

Tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut, namun kerugian yang dialami para nelayan mencapai sebesar Rp 728 juta.

Salah seorang pemilik perahu selerek, Hariyadi mengaku dirinya tidak dapat menyelamatkan perahunya karena ombaknya terlalu besar.

"Perahu karam karena ombaknya tinggi, ada sekitar dua meter tinggi ombak malam itu," ujar Hariyadi kepada SURYA.CO.ID, Jumat (23/12/2022).

Menurutnya, sejak tadi malam, dirinya bersama seluruh anak buahnya bergotong royong untuk menguras air yang memenuhi perahunya dengan menggunakan mesin.

"Alhamdulillah sekarang perahu sudah mengapung," ungkapnya  usai menguras air di perahunya.

Meski perahunya berhasil diselamatkan, kata pemilik perahu bernama Komando ini mengatakan, mesin dan dinamo serta jaring rusak.

"Semua rusak karena kemasukan air," tukasnya.

Selain itu, air gelombang laut juga menggenangi pemukiman perumahan warga yang ada disepanjang pesisir Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan.

"Ada setinggi lutut orang dewasa air laut yang menggenangi rumah warga," kata Juhari, nelayan yang lain.

Gelombang besar mulai terjadi sekitar pukul 09.00 WIB dan air mulai surut pada pukul 02.00 WIB.

"Anginnya tidak ada, tapi hanya gelombangnya yang besar," ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Pusdalop BPBD Situbondo, Ipung mengatakan, ada tiga desa yang terdampak  gelombang besar atau banjir rob tersebut.

"Berdasarkan data yang kami terima, ada 4 perahu yang rusak," kata Ipung.

Ipung menjelaskan, selain merusak beberapa perahu nelayan, banjir rob telah menggenangi sekitar 130 rumah warga yang tersebar di tiga desa.

"Air yang menggenangi rumah warga sudah surut," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved