Tragedi Arema vs Persebaya

Hasil Autopsi Korban Tragedi Kanjuruhan Diungkap, Penyebab Kematian Karena Kekerasan Benda Tumpul

Ketua PDFI Jatim, dr Nabil Bahasuan mengungkap hasil autopsi terhadap dua jenazah korban tragedi Kanjuruhan, Rabu (30/11/2022). 

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Luhur Pambudi
Ketua Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) Cabang Jatim, dr Nabil Bahasuan, 

1. Abdul Aziz, dr. Sp. FM (RSUD Dr. Soetomo Surabaya)

2 Deka Bagus Binarsa, dr., Sp. FM
(RSUD Kanjuruhan Kabupaten Malang / Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang)

3) Edy Suharto, dr., Sp. FM (RSUD Syarifah Ratoe Ebo Kabupaten Bangkalan Madura)

4) Nily Sulistyorini, dr., Sp. FM (Fakultas Kedokteran Unair Surabaya)

5) Rahmania Kemala Dewi, dr. Sp. FM (RS Unair Surabaya)

Secara teknis, terdapat enam dokternya ahli forensik yang hadir langsung dalam pelaksanaan autopsi pada pukul 08.00 WIB di TPU Wajak, Kabupaten Malang. 

"Untuk tim autopsi 6 orang sepenuhnya dari PDFI Jatim. Yakni Ketua PDFI Jatim, dan 5 anggotanya hadir di lokasi. 2 penasehat, profesor dari Unair tidak hadir di lokasi," ujar Kabid Dokkes Polda Jatim, dr Erwin saat dikonfirmasi SURYA.CO.ID pada Jumat (4/11/2022). 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved