Berita Probolinggo
Operasi Zebra Semeru 2022, Satlantas Polres Probolinggo Kota Tindak 2.717 Pelanggar
Terhitung hingga Senin (10/10/2022) ini, Satlantas Polres Probolinggo Kota telah menindak 2.717 pelanggar dalam Operasi Zebra Semeru 2022
Penulis: Danendra Kusumawardana | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, PROBOLINGGO - Operasi Zebra Semeru 2022 digelar serentak mulai 3-16 Oktober. Dalam operasi tersebut, Satlantas Polres Probolinggo Kota melakukan tindakan preemtiv, preventif dan represif.
Ada tujuh prioritas pelanggaran yang menjadi sasaran dalam operasi itu. Antara lain, tidak mengenakan helm, melawan arus dan menggunakan ponsel saat berkendara.
Personel Satlantas juga menyasar pelanggaran penggunaan knalpot brong.
Terhitung hingga Senin (10/10/2022), total, polisi telah menindak ribuan pengendara motor maupun mobil yang melanggar aturan berlalu lintas secara hunting system.
Kasatlantas Polres Probolinggo Kota, AKP Roni Faslah mengatakan pihaknya telah menindak 2.717 pelanggar.
Dari jumlah itu, ia merinci, 300 pengendara diganjar tilang, sisanya diberi teguran dan imbauan.
"Operasi Zebra Semeru ini merupakan tahap persiapan sebelum operasi pelayanan Nataru (Natal dan Tahun Baru). Sehingga, ke depan, operasi Nataru bisa lancar dan masyakat sudah teredukasi," katanya.
Selain tujuh poin utama pelanggaran yang sudah ditetapkan, lanjut Roni, Satlantas Polres Probolinggo Kota menambahkan sasaran pelanggaran penggunaan knalpot brong.
Sebab, pihaknya kerap menerima komplain masyarakat ihwal kebisingan suara knalpot brong.
"Saat hunting system di Perempatan Brak, kami menemukan ada pengendara yang menggunakan spek tak standar pada motornya, yakni memasang knalpot brong dan tanpa spion. Kami memintanya untuk mengganti spek standar di tempat sekaligus menindak. Para personel turut membantu memasang knalpot standar dan spion," ungkapnya.
Saat Operasi Zebra berlangsung, Satlantas Polres Probolinggo Kota melakukan kegiatan preemtif dengan mendatangi permukiman untuk berkomunikasi dan mengedukasi warga.
"Hal itu guna mewujudkan kamseltibcarlantas yang kondusif, aman dan berkeselamatan," tandasnya.