WARNING Terbaru Kapolri Imbas Kasus Ferdy Sambo: Ada Laporan Gak Perlu Tegur Lagi, Saya Proses Copot

Kasus Duren Tiga yang didalangi Ferdy Sambo menjadi peringatan keras Kapolri saat syukutan HUT ke-74 Polwan RI. Ini warning-nya.

Editor: Musahadah
Kolase Kompas.com
Ferdy Sambo dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Terbaru, Kapolri menyerukan peringatan keras akan mencopot anggotanya tanpa harus ditegur lagi jika menciderai marwah Polri seperti Ferdy Sambo. 

Kalau ada laporan lagi, saya gak perlu tegur lagi, saya proses, saya copot.

Tentunya kita sepakat ini semua kita lakukan untuk mengembalikan marwah polri, untuk mengembalikan kepercayaan publik ke polri," tukasnya. 

Lihat video selengkapnya

Blak-blakan Isu Diagram Krekaisaran Sambo dan Konsorsium 303

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo blak-blakan soal diagram kekaisaran Sambo dan konsorsium 303.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo blak-blakan soal diagram kekaisaran Sambo dan konsorsium 303. (kolase tribunnews)

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akhirnya blak-blakan mengenai isu diagram kekaisaran Sambo dan konsorsium 303 yang mencuat setelah kasus pembunuhan Brigadir J yang didalangi eks Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo. 

Saat menjadi bintang tamu di acara Satu Meja Spesial Ulang Tahun Kompas TV ke-11, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo awalnya menjelaskan soal penyakit masyarakat, satu diantaranya judi yang saat ini menjadi isu ramai.

Kapolri memastikan sudah meminta ke jajarannya untuk tidak ada lagi yang main-main soal judi. 

"Bongkar sampai ke atas. Saya minta teman-teman PPATK untuk menelusuri rekening-rekening untuk ditarik dibongkar ke atas. Ini salah satu bentuk kita serius. Segala bentuk penyakit masyarakat untuk dibersihkan," ucap Jenderal Listyo. 

Presenter Budiman Tanuredjo lalu menanyakan kebenaran diagram kekaisaran Sambo dan Konsorsium 303 yang sempat ramai saat kapolri hadir di DPR beberapa waktu lalu.

Baca juga: KAPOLRI Bongkar Kekuatan Ferdy Sambo di Mabes Polri, Teror Bertebaran hingga Penyidik Ketakutan

Diakui Kapolri, fakta bahwa judi itu masih ada adalah benar, dan pemberantasannya saat ini masih belum maksimal.

"Tentunya apakah ada konsorsium atau tidak, saya sudah perintahkan untuk diusut tuntas," kata Listyo.

Setelah isu konsorsium 303 itu mencuat, diakui Jenderal Listyo  saat ini banyak pelaku judi yang lari ke luar negeri.

"Saya sudah minta usut sampai ke atas. Begitu didapatkan nama, red notice atau cekal dan kemudian dari situ kita ungkap apakah ada anggota ada yang terlibat atau tidak," katanya.

"Paling tidak, langkah itu, saya tidak ragu-ragu. Saya sudah minta betul-nbetul diungkap," tegasnya,

Lalu, apakah ada konsorsium 303 atau tidak? Kapolri menegaskan untuk menjawab itu dia mengedepankan scientific crime dimana dia berjalan dari pembuktian dahulu.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved