Beasiswa untuk 10.000 Penerima di Sidoarjo Akan Dikucurkan Secara Bertahap

SURYA.CO.ID, SIDOARJO – Beasiswa untuk 10.000 penerima dalam program yang sedang digelorakan Pemkab Sidoarjo ternyata diberikan secara bertahap.

Tahun ini, terhitung ada 2.000 siswa yang menerima kucuran beasiswa pendidikan itu. Kemudian tahun depan ada lagi, hingga tahun 2026 mendatang.

Menurut Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor, tahapan pengucuran beasiswa itu memang direncakan sampai tahun 2026 mendatang. Sebagaimana RPJMD (rencana pembangunan jangka menengah daerah) Sidoarjo tahun 2021-2026.

"Sebanyak 10.000 beasiswa pendidikan ini, kalau dicatatkan dalam RPJMD Kabupaten Sidoarjo tahun 2021-2026. Maka setiap tahun harus ada 2.000 mahasiswa yang memperoleh program beasiswa pendidikan tersebut," kata Gus Muhdlor, sapaan Bupati Ahmad Muhdlor di sela acara launching 10.000 beasiswa yang digelar di Sidoarjo, Selasa (6/9/2022).

Tahun ini, beasiswa pendidikan diberikan kepada 2.000 mahasiswa dari beberapa jalur. Antara lain, ada yang diberikan lewat jalur prestasi akademik, jalur prestasi non akademik, jalur keagamaan, dan jalur keluarga tidak mampu.

Gus Muhdlor menyebut, bahwa 10.000 beasiswa pendidikan tersebut sengaja diberikan untuk mendongkrak mahasiswa berprestasi, serta untuk membantu biaya pendidikan mahasiswa kurang mampu.

Dia berharap program tersebut menjadi semangat pelajar Sidoarjo untuk terus berprestasi. Sehingga bisa mengejar pendidikan yang lebih baik dengan bantuan dari program beasiswa yang telah disediakan oleh pemerintah.

Selain itu, program beasiswa ini juga diharap bisa mendongkrak motivasi mahasiswa Sidoarjo untuk menempuh pendidikan yang lebih tinggi lagi. Karena itu, Gus Muhdlor meminta pelajar di Sidoarjo memanfaatkan program ini selanjutnya.

“Mahasiswa Sidoarjo yang menempuh jenjang pendidikan S1 sampai S3 dapat memanfaatkannya. Bahkan warga Sidoarjo yang kuliah di luar negeri berkesempatan memperolehnya. Bila memenuhi syarat akan mendapatkan beasiswa pendidikan senilai Rp 5 juta,” urainya.

Pihaknya mengaku optimistis terhadap kemajuan pendidikan seperti ini bakal disambut baik masyarakat. Kemudian, para generasi berprestasi itu ke depan bisa ikut serta dalam membangun Kabupaten Sidoarjo ke arah yang lebih baik.

"Pemuda Sidoarjo jangan hanya menjadi catatan kaki di buku kemajuan Indonesia. Kita harus ada bab tersendiri tentang betapa hebatnya pemuda Sidoarjo sebagai generasi yang berkualitas dan berintegritas," ujar Gus Muhdlor.