Berita Nganjuk
Jaga Citra Polisi darii Cemaran Narkoba, Jajaran Polres Nganjuk Mendadak Diwajibkan Tes Tes Urine
Kegiatan itu penting, apalagi melihat kejadian di tempat lain tentang temuan anggota Polri menggunakan narkoba
Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, NGANJUK - Setitik narkoba telah merusak citra Polri akibat ulah seorang kapolsek di Sidoarjo dan Surabaya belum lama ini. Tes urine untuk mengantisipasi polisi dari paparan narkoba pun mendadak digelar di semua polres, termasuk di Polres Nganjuk, Senin (29/8/2022).
Memang mendadak, karena tim Polres Nganjuk mewajibkan semua anggota mengikuti tes urine itu, dalam rangka untuk mengetahui ada atau tidak anggota yang mengkonsumsi obat terlarang.
Kasi Propam Polres Nganjuk, Iptu Imam menjelaskan, tes urine terhadap anggota Polres Nganjuk bakal terus dilakukan secara rutin. Hal itu untuk menghindari anggota Polri yang menggunakan narkotika ataupun obat terlarang. Dan kali ini kegiatan digelar di Polsek Bagor Polres Nganjuk.
"Kegiatan tersebut dirasakan penting, apalagi melihat kejadian di tempat lain tentang temuan anggota Polri menggunakan narkoba. Hal itu tentunya dapat merusak citra kepolisian, terlebih lagi saat ini institusi Polri tengah menjadi sorotan publik," kata Imam didampingi Kasi Humas Polres Nganjuk, Iptu Supriyanto.
Sementara Kapolsek Bagor, Iptu Sugino menjelaskan, kegiatan sidak dalam rangka tes urine seluruh anggota Polsek Bagor dipimpin langsung oleh Wakapolres Nganjuk, Kompol Asrori Khadafi.
Dalam kegiatan mendadak tersebut seluruh personel Polek Bagor yang melaksanakan dinas dilakukan tes urine. Pemeriksaan urine mendadak itu dilakukan untuk penegakan kedisiplinan seluruh Personel Polsek Bagor.
"Gaktiplin atau penegakan ketertiban dan disiplin personel Polsek Bagor tersebut dilakukan sebagai upaya pencegahan dini penyalahgunaan narkoba bagi anggota," tegas Sugino.
Tes urine mendadak itu tidak dapat dihindari oleh anggota. Hal ini karena dilakukan tanpa pemberitahuan dari tim sidak Polres Nganjuk terlebih dahulu.
"Dan Alhamdulillah, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan secara mendadak tersebut hasilnya semua anggota negatif penggunaan narkotika atau obat terlarang," tutur Sugino. *****