Kuliner

Sego Karak Gimbal Tempe Khas Gresik, Taburan Serundeng Bikin Rasanya Makin Gurih

Ada kuliner unik bernama Sego Karak Gimbal Tempe. Meski namanya karak, tetapi bukan nasi basi yang dikeringkan.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Titis Jati Permata
tribun jatim/willy abraham
Gurihnya sego karak gimbal tempe khas Gresik di Jalan Amuntai GKB, Rabu (3/8/2022). 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Kabupaten Gresik tidak hanya dikenal dengan makanan khasnya nasi krawu.

Ada kuliner unik bernama Sego Karak Gimbal Tempe.

Meski namanya karak, tetapi bukan nasi basi yang dikeringkan.

Sego karak ini sudah ada sejak zaman kolonial Belanda.

Sego karak nemang biasanya disebut dengan nasi aking.

Dahulu sego karak adalah nasi bekas atau sisa yang dikeringkan terlebih dahulu sebelum dimasak.

Jika di Gresik, sego karak bukan berbahan nasi.

Tetapi dibuat darI bahan dasar beras ketan merah dan beras putih pilihan.

Lalu ditambah dengan parutan kelapa, cabai. Kemudian ada gimbal tempe sebagai pendampingnya.

Salah satu pedagang Sego Karak yang masih eksis adalah Sumiati.

Sejak pagi pembeli antre di warung sederhana miliknya di Jalan Amuntai, Kawasan GKB, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik.

Gurihnya sego karak gimbal tempe khas Gresik di Jalan Amuntai GKB, Rabu (3/8/2022)
Gurihnya sego karak gimbal tempe khas Gresik di Jalan Amuntai GKB, Rabu (3/8/2022) (tribun jatim/willy abraham)

Bu Sum sapaan akrabnya ternyata generasi ketiga meneruskan usaha yang dirintis keluarganya itu.

Wanita berusia 56 tahun itu sudah delapan tahun berjualan sego karak.

"Kalau hari biasa menghabiskan 10 sampai 12 kilogram beras ketan. Kalau ramai bisa habis 15 dampai 20 kilogram," kata dia, Rabu (3/8/2022).

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved