Berita Jember
Ada Rp 6,2 Miliar Terbuang dari Obat Kedaluwarsa di Jember, Komisi D Pertanyakan Perencanaan Dinkes
Obat kedaluwarsa itu ada di Instalasi Farmasi Kesehatan (IFK) Dinkes Rp 3,7 miliar, dan di Puskesmas senilai Rp 2,5 miliar.
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Deddy Humana
Banyaknya obat dan BMHP kedaluwarsa ini memang menimbulkan pertanyaan dari sejumlah anggota Komisi D. Anggota Komisi D yang hadir seperti Ardi Pujo Prabowo, Sucipto, juga Ach Dhafir Syah menyuarakan keheranan mereka.
"Karena kalau nilai obat kedaluwarsa saja sampai Rp 6 miliar, maka itu bisa untuk biaya operasional dua Puskesmas. Itu jika rata-rata biaya operasional satu Puskesmas Rp 3 miliar," ujar Dhafir.
Sehingga Komisi D, selanjutnya, akan meneruskan kembali RDP tentang pengelolaan obat itu, melibatkan dengan beberapa pihak lain seperti Puskesmas. Hal ini untuk mencari tahu penyebab utama sampai ada obat yang tidak terpakai, sampai akhirnya kedaluwarsa dan harus dimusnahkan.
"Jika masalahnya ada di Kementerian Kesehatan, kami akan melaporkan hal ini kepada DPR RI yang bermitra dengan Kementerian Kesehatan. Supaya ini diatur," tegas Dhafir. *****