Berita Bangkalan
Kasat Narkoba Polres Bangkalan Dimutasi, Penangkapan Pengedar Sabu Seperti Menjadi Kado Terakhir
selama kita tidak bahu-membahu dengan tokoh masyarakat dan stakeholder, sulit kalau hanya mengandalkan kita sebagai polisi.
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, BANGKALAN – Sejak awal sampai akhir masa tugasnya sebagai Kasat Narkoba Polres Bangkalan, Iptu Iwan Kusdiyanto seperti tidak lepas dari kasus narkoba. Bahkan beberapa jam menjelang prosesi serah terima jabatannya ke Polda Jatim, Selasa (26/7/2022) malam, Iwan malah mendapat hadiah penangkapan seorang pengedar narkoba oleh Unit Reskrim Polsek Galis.
Pengedar berinisial D (55) itu ditangkap di Jalan Raya Desa Paterongan ketika hendak mengantarkan sabu 1,03 gram pesanan seseorang senilai Rp 750.000. Bahkan untuk menangkap warga Desa Paterongan, Kecamatan Galis itu, polisi melakukan penyamaran.
Penangkap D dan barang bukti sabu bisa disebut ‘hadiah’ perpisahan untuk Iwan. Karena keesokan paginya, Rabu (27/7/2022) pukul 07.00 WIB, Iwan menyerahkan estafet kepemimpinan satuan fungsi narkoba kepada kepada mantan Kapolsek Kota Pamekasan, Iptu Muhlis Sukardi.
Iwan sudah memimpin unit pemberantasan narkoba di Polres Bangkalan selama 26 bulan 20 hari, dan kini ia dimutasi sebagai Panit I Unit III Subdit I Ditresnarkoba Polda Jatim. Gelar Upacara Serah Terima Jabatan Kasat Narkoba dipimpin Kapolres Bangkalan, AKBP Wiwit Ari Wibisono Gedung Serbaguna Lantai II Mako II Polres Bangkalan.
“Ini juga bentuk dukungan seluruh polsek dan anggota, membantu saya dalam pengungkapan kasus narkotika,” ungkap Iwan di hadapan para kapolsek, para kasat, dan Pejabat Utama Polres Bangkalan.
Bahu-membahu antara jajaran polsek dan Satuan Narkoba Polres Bangkalan dalam pemberantasan peredaran dan penyalahgunaan terangkum dalam Rapat Analisa dan Evaluasi (Anev) Juni 2022. Tercatat sejumlah 76 kasus narkoba berhasil diungkap.
Dalam penangkapan terhadap pengedar sabu berinisial D itu, anggota Unit Reskrim Polsek Galis harus melakukan undercover buyer atau menyamar sebagai pembeli.
“Pada prinsipnya, selama kita tidak bahu-membahu dengan tokoh masyarakat dan stakeholder, rasanya sulit kalau hanya mengandalkan kita sebagai polisi. Dibutuhkan sinergitas untuk betul-betul niat dalam upaya memberangus atau paling tidak meminimalisir peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Bangkalan,” paparnya.
Ia mengaku sangat terkesan selama 26 bulan 20 hari berdinas di Polres Bangkalan karena banyak menimba ilmu walaupun ia mengawali karier kepolisiannya dari pangkat Brigadir Dua sebagai reserse.
“Saya minta maaf yang sebesar-besarnya. Perbuatan-perbuatan yang saya sengaja atau yang tidak disengaja, baik secara kedinasan atau secara pribadi. Semua itu demi mewujudkan institusi yang kita cintai, yaitu Polres Bangkalan,” pungkas Iwan.
Kapolres Bangkalan, AKBP Wiwit Ari Wibisono mengungkapkan, pergantian jabatan Kasat Narkoba di Polres Bangkalan merupakan hasil penilaian kebutuhan dalam rapat penyegaran organisasi, pembinaan karier personel, serta kesinambungan estafet kepemimpinan dalam mengemban tugas dan tanggung jawab.
Pergantian pejabat di lingkungan Polri, lanjutnya, juga bertujuan meningkatkan kemampuan manajerial personel dalam memimpin dan menyelenggarakan tugas-tugas Polri dalam memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan masyarakat serta dalam penegakan hukum hukum khususnya di wilayah Polres Bangkalan,
“Kepada Saudara Iwan, saya atas nama pribadi dan seluruh anggota Polres Bangkalan mengucapkan selamat bertugas dan terima kasih atas segala pengabdian yang saudara berikan kepada kesatuan ini. Pengalaman yang saudara peroleh dari kesatuan ini, hendaknya dikembangkan untuk dijadikan suatu motivasi dalam upaya memberikan kontribusi kepada kesatuan yang baru,” ungkap Wiwit.
Kepada Iptu Muhlis Sukardi selaku Kasat Narkoba yang baru, Wiwit meminta segera untuk menyesuaikan diri dalam melaksanakan tugas. Ia berharap dengan jabatan baru dapat memberikan kontribusi yang lebih baik.
“Dan juga jangan lupa untuk selalu berinovasi serta senantiasa mengukir prestasi demi membawa nama institusi Polri semakin harum dan bersinar. Khususnya nama baik Bangkalan sendiri,” pungkas Wiwit.